Suara.com - Kabar kurang sedap datang dari salah satu lawan terberat Timnas Indonesia di ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Irak dilaporkan tengah menghadapi masalah internal serius yang berpotensi mengganggu fokus dan persiapan mereka.
Alih-alih memikirkan strategi di lapangan, federasi sepak bola mereka (IFA) justru sedang terpecah belah akibat agenda pemilihan presiden baru.
Kongres pemilihan presiden IFA yang dijadwalkan pada 16 September mendatang menjadi biang keladi kekacauan ini.
Tiga kandidat kuat, yaitu Adnan Dirjal, Younis Mahmoud, dan Iyad Binian, kini sibuk bersaing untuk merebut suara dan dukungan.
Situasi ini secara langsung memecah perhatian publik dan para petinggi federasi dari hal yang seharusnya menjadi prioritas utama yaitu persiapan jelang ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pengamat sepak bola lokal, Nebras Salman melihat situasi ini sebagai ancaman nyata.
Menurutnya, energi federasi terkuras untuk urusan politik internal.
"Semua orang teralihkan dari tim dan memikirkan cara mengumpulkan suara," ujar Nebras Salman dikutip dari Winwin.
Baca Juga: 3 Pemain Keturunan yang Bisa Jadi Senjata Rahasia Timnas Indonesia U-23 di Final Piala AFF 2025
Lebih parahnya lagi, ia memperingatkan bahwa konflik ini tidak akan serta-merta selesai setelah pemilihan.
Potensi perpecahan antaranggota pascapemilu bisa terus berlanjut dan mengganggu keharmonisan skuad Aymen Hussein dkk. dalam upaya mereka lolos ke Piala Dunia 2026.
“Saya tidak mengesampingkan kemungkinan berlanjutnya masalah antaranggot, semua masalah ini mengancam Timnas Irak,” jelas Nebras Salman.
Kebijakan Uji Coba Dikritik Tajam
Masalah tidak hanya berhenti di ranah politik federasi. Kebijakan teknis terkait persiapan tim juga menuai kritik pedas.
Keputusan Irak untuk berpartisipasi di Piala Raja Thailand pada FIFA Matchday September 2025 dianggap sebagai sebuah langkah mundur.
Turnamen yang awalnya akan diikuti Arab Saudi, kini digantikan oleh Irak untuk menghadapi tim seperti Thailand, Fiji, dan Hong Kong.
Bagi Nebras Salman, pemilihan lawan uji coba ini sangat tidak sepadan untuk tim yang akan berlaga di putaran final kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ia bahkan tak segan menyebutnya sebagai sebuah hal yang memalukan.
"Asosiasi Sepak Bola seharusnya menyediakan pertandingan persahabatan tingkat tinggi. Mereka gagal total mengelola Singa Mesopotamia,” ungkapnya.
Nebras Salman menegaskan bahwa tim rival seperti Indonesia dan Arab Saudi akan mendapat keuntungan jika Irak tidak segera berbenah.
“Tim lawan memainkan pertandingan yang lebih teknis dari laga yang dimainkan Irak,” tegasnya.
Situasi carut-marut di kubu Irak ini, secara tidak langsung, menjadi angin segar bagi Timnas Indonesia.
Di tengah ketidakstabilan manajemen dan persiapan teknis lawan, peluang bagi skuad asuhan Patrick Kluivert untuk mencuri poin berharga semakin terbuka.
Berita Terkait
-
Siasat Terselubung Fortuna Sittard Terbongkar! Justin Hubner Dimanfaatkan untuk...
-
3 Rekor yang Bisa Dipecahkan Timnas Indonesia U-23 Jika Kalahkan Vietnam di Final AFF U-23 2025
-
Gak Takut! Timnas Indonesia vs Vietnam Ditantang Adu Penalti di Final Piala AFF U-23 2025
-
Adu Statistik Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam U-23: Dominasi Bola vs Pertahanan Disiplin
-
Akses Gratis Nonton Indonesia vs Vietnam U-23 Final Piala AFF 2025, Live GBK Malam Ini
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
Terkini
-
Alasan Thom Haye Jadi Cadangan di Persib Bandung vs Persebaya Surabaya
-
Kata-kata Eliano Reijnders Debut di Persib Bandung
-
Cerita Bojan Hodak Hujan Badai vs Persebaya Bikin Pemian Persib Bandung Kaku
-
Persebaya Kasih Bukti Harusnya Gol Uilliam Barros Tidak Sah
-
Perhitungan Debut Calvin Verdonk di Ligue 1 Lille vs Toulouse
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Akui Keunggulan Persib Bandung, Ernando Ari: Ada yang Harus Diperbaiki
-
Kecewa Persebaya Kalah dari Persib Bandung, Eduardo Perez Puji Penampilan Pemainnya
-
Kata-kata Pelatih Persib Bandung Duet Eliano Reijnders dan Thom Haye
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak