Skill Alessio Landzaat, Putra Denny Landzaat: Bisa Bela Timnas Indonesia?

Suara.com - Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia, Denny Landzaat unggah video di akun Instagram miliknya yang tunjukkan seorang bocah tengah berlatih menendang ke gawang.

Video yang diunggah oleh Denny Landzaat di Instastory akun Instagram miliknya itu tunjukkan si bocah memiliki power bagus saat menendang bola ke arah gawang kosong.

Beberapa kali si bocah itu latihan shooting. Power yang dikeluarkan si bocah tersebut terbilang cukup keras.

Lantas siapa bocah di video Denny Landzaat tersebut?

Usut punya usut, ia adalah anak kedua Denny Landzaat, Alessio Landzaat.

Denny Landzaat memiliki dua orang anak yakni Ailani Landzaat dan Alessio Landzaat.

Anak keduanya yang sepertinya akan mengikuti jejak Denny Landzaat di sepak bola.

Alessio diketahui saat ini menimba ilmu sepak bola di AFC Amsterdam Club. Skill Alessio juga sempat ia tunjukkan saat bermain bersama anak-anak legenda Belanda lainnya.

Alessio diketahui sempat bermain bersama anak Wesley Sneijder (Jayden Sneijder), anak Rafael van der Vaart (Damian van der Vaart), serta anak Robin van Persie ( Shaqueel van Persie) di laga testimonial untuk Dirk Kuyt pada 2018.

Baca Juga: Gerald Vanenburg Dipastikan Bertahan Sebagai Pelatih Timnas Indonesia U-23

Keturunan Indonesia Denny Landzaat

Sosok Danny Landzaat pun menyajikan latar belakang yang cukup menarik, mengingat dirinya merupakan eks pemain Timnas Belanda yang punya darah keturunan Indonesia.

Ikatan darah ini tampaknya berbeda dengan konteks pemain diaspora di skuad Garuda saat ini.

Pasalnya, ada hubungan yang tidak harmonis dari segi historis antara leluhur Danny Landzaat yang terafiliasi dengan Republik Maluku Selatan (RMS).

Meski begitu, Landzaat diketahui cukup fasih dan mengerti bahasa Indonesia.

Kemampuan Denny Landzaat dalam berbahasa Indonesia berasal dari darah Maluku yang ia warisi dari sang ibu.

Hal ini memungkinkan Landzaat untuk memahami dan berbicara bahasa Indonesia dengan baik.

Dalam sebuah wawancara, Kluivert bahkan mengungkapkan bahwa kemampuan bahasa Indonesia Landzaat menjadi salah satu alasan memilihnya sebagai asisten pelatih.

Denny Landzaat, lahir di Amsterdam pada 6 Mei 1976, memiliki darah Maluku, membuatnya menarik bagi penggemar sepak bola Indonesia.

Sebagai pemain, ia dikenal serbabisa, mampu bermain sebagai gelandang bertahan dan sentral, dengan 38 caps untuk Timnas Belanda antara 2001-2008.

Menariknya, Landzaat diketahui pernah membela tim nasional Republik Maluku Selatan (RMS). Timans MRS bukan merupakan anggota FIFA dan AFC sehingga tak berpartisipasi di event-event seperti Piala Dunia, Piala Asia dan turunannya.

Meski demikian, tim ini beberapa kali menggelar pertandingan persahabatan, termasuk pada 2015 ketika mereka menghadapi eks NAC Breda.