Suara.com - Calon pemain Timnas Indonesia, Mauro Zijlstra, baru saja membuat kiprah gemilang dengan mencetak setengah lusin gol ke gawang Beemster di laga uji coba.
Penyerang berusia 20 tahun itu mencetak setengah lusin gol saat membela timnya, FC Volendam, dalam laga uji coba yang digelar pada Senin (28/7/2025).
Dilansir dari laman klub, FC Volendam menang dengan skor 17-0 di mana Mauro Zijlstra mampu menjadi pencetak gol terbanyak di laga itu,
Zijlstra menyumbangkan enam gol dan disusul tiga gol dari Jesper Tielemans serta Robin van Cruijsen, dan dua gol dari Gibson Yah.
Sementara tiga gol FC Volendam lainnya dicetak oleh Key-Shawn Wong-A-Soij, Luca Blondeau, and Precious Ugwu.
Zijlstra yang bermain penuh mampu membuka keran golnya di menit ke-8. Lalu di babak kedua, ia mampu mencetak lima gol tambahan untuk timnya.
Hebatnya, tiga dari lima gol di babak kedua itu dicetak dalam tempo 11 menit saja dan membuat timnya unggul 15-0, sebelum ditutup oleh dua gol dari Van Cruijsen dan Blondeau.
Terlepas dari kemenangan besar dan penampilan apik Zijlstra ini, menarik untuk membahas klub yang jadi lawannya, Beemster. Seperti apa profilnya?
Profil Beemster
Beemster yang jadi lumbung gol bagi Mauro Zijlstra ini merupakan klub asal Zuidoostbeemster. Klub ini sendiri bernama lengkap vv ZOB Beemster.
Baca Juga: Gerald Vanenburg Dipastikan Bertahan Sebagai Pelatih Timnas Indonesia U-23
Beemster berdiri pada tahun 1956 dan saat ini tercatat bermain di Eerste Klasse atau kasta keenam di di sepak bola Belanda.
Usai berdiri pada tahun 1956, Beemster baru bergabung dengan kompetisi sepak bola Belanda pada tahun 1969, yakni Vierde Klasse atau kasta kesembilan.
Butuh waktu lama untuk Beemster naik kelas. Mereka baru naik kelas pada tahun 1976 dan 1977 dengan naik ke Tweede Klasse atau kasta ketujuh dalam tempo dua tahun saja.
Memasuki era 80 an dan 90 an, Beemster hanya naik turun kasta saja. Tercatat mereka naik turun kasta ketujuh dan kedelapan atau Derde Klasse.
Di era 2000 an, nasib Beemster juga tak berubah dan hanya bermain di kasta ketujuh serta kedelapan selama hampir dua dekade.
Barulah pada 2019, Beemster mampu memenangi Tweede Klasse dan berhak naik ke kasta keenam atau Eerste Klasse hingga saat ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Pasang Badan Saat Kisruh El Clasico, Raphinha Layak Jadi Kapten Barcelona
-
5 Fakta Menarik Laga Premier League Akhir Pekan Ini: Arne Slot Bakal Dipecat?
-
Selamat Tinggal Vinicius Jr, Selamat Datang Erling Haaland
-
Manchester United Masih Punya Banyak Duit, Siapa Lagi yang Mau Dibeli?
-
Ingat Namanya Divine Mukasa, The Next Kevin De Bruyne
-
Liverpool Berada di Titik Nadir, Jurgen Klopp Bakal Pulang ke Anfield?
-
Juventus Jangan Terlalu Banyak Berharap! Spalletti Bukan Conte atau Mourinho
-
Phil Foden Jadi Korban Hoaks Manipulasi AI: Sang Anak Disebut Meninggal Dunia
-
Legenda Jari Litmanen, Maestro Finlandia yang Gagal Bersinar di Liverpool
-
Sosok Ini Punya Peran Krusial di Pemilihan Luciano Spalletti sebagai Pengganti Tudor