Suara.com - Musim baru Premier League 2025/2026 akan dimulai pada Jumat, 15 Agustus 2025 waktu Inggris dengan total 380 pertandingan yang akan berlangsung hingga Mei 2026, di mana jadwal Liga Inggris musim ini sudah dinantikan para penggemar di seluruh dunia.
Kompetisi Liga Inggris 2025/2026 menghadirkan pertarungan 20 tim papan atas yang akan memperebutkan gelar juara, posisi empat besar, dan berjuang menghindari degradasi sesuai jadwal pertandingan Liga Inggris yang padat.
Duel sengit Premier League akan berlangsung dari pekan pertama hingga akhir musim, dengan setiap klub seperti Manchester United, Liverpool, dan Arsenal mengincar posisi terbaik di klasemen Liga Inggris.
Pihak penyelenggara Liga Inggris telah mengatur jadwal Liga Inggris agar setiap tim mendapatkan jeda istirahat minimal 60 jam, termasuk pada periode sibuk Natal dan Tahun Baru.
Musim 2025/2026 menjadi musim penuh pertama penerapan teknologi offside semi-otomatis di Premier League, yang diyakini akan meningkatkan akurasi keputusan wasit pada setiap pertandingan Liga Inggris.
Pertandingan terakhir Liga Inggris musim ini akan digelar pada Minggu, 24 Mei 2026, di mana semua 10 laga akan dimainkan serentak demi menjaga integritas kompetisi Premier League.
Jadwal pertandingan Liga Inggris diatur agar kompetisi berakhir sebelum jeda internasional persiapan Piala Dunia FIFA 2026, sehingga klub-klub seperti Manchester United, Liverpool, dan Arsenal dapat melepas pemainnya tepat waktu.
Sejak berdiri pada 20 Februari 1992, Premier League menjadi kompetisi sepak bola tertinggi di Inggris dan telah menjadi sorotan global, termasuk untuk update jadwal Liga Inggris setiap musim.
Pada akhir 1980-an, Liga Inggris menghadapi krisis besar akibat hooliganisme, fasilitas stadion buruk, dan minimnya pendapatan dari hak siar sebelum akhirnya lahir Premier League untuk mengelola jadwal pertandingan Liga Inggris secara modern.
Baca Juga: Widih! Ternyata Mees Hilgers Laku Keras Dilirik Klub Spanyol dan Italia
Gagasan membentuk Premier League muncul dari klub-klub besar seperti Arsenal, Everton, Liverpool, Manchester United, dan Tottenham Hotspur yang ingin mengatur liga, hak siar, dan kesepakatan komersial sendiri demi meningkatkan kualitas Liga Inggris.
Premier League memulai musim perdananya pada 15 Agustus 1992 dengan format 22 tim sebelum beralih menjadi 20 tim pada musim 1995/1996, sekaligus mulai mempopulerkan klasemen Liga Inggris ke seluruh dunia.
Manchester United menjadi penguasa awal Premier League dengan delapan gelar dari 11 musim pertama, meski persaingan sengit datang dari Arsenal dan Blackburn Rovers yang sempat menjuarai Liga Inggris musim 1994/1995.
Peningkatan pendapatan hak siar membuat klub-klub Premier League mampu mendatangkan bintang internasional dan memperkuat persaingan di klasemen Liga Inggris setiap musimnya.
Masuk era 2000-an, persaingan di Liga Inggris makin ketat dengan kehadiran manajer top dan investor besar seperti Roman Abramovich di Chelsea yang mengubah peta jadwal pertandingan Liga Inggris.
Pertengahan 2010-an, istilah "Big Six" muncul untuk menyebut Manchester United, Manchester City, Arsenal, Chelsea, Liverpool, dan Tottenham Hotspur yang selalu bersaing di papan atas klasemen Liga Inggris.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Ole Gunnar Solskjaer Bongkar Awal Musabab Kehancuran Karier Jadon Sancho di MU
-
Duet Maut di Lini Belakang AC Milan Bikin Fabio Capello Terkesima
-
Kandas! Akui Tak Bisa Bahasa Inggris, Zinedine Zidane Tak Mungkin Latih Liverpool
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
-
Bukan Indonesia, Ternyata Inilah Wakil Asia Terburuk di Piala Dunia U-17 2025
-
Apa yang Bikin Heimir Hallgrimson Layak Menukangi Timnas Indonesia? Ini2Alasannya
-
Roy Keane Ledek Anthony Martial: Main Bagusnya Cuma Setahun Sekali
-
Adu Strategi Real Madrid vs Barcelona Demi Rekrut Bintang Muda Turki
-
Dihantam Cedera ACL, Mees Hilgers Buka Suara: Ada Kemungkinan Saya...
-
Kena Sanksi FIFA, Begini Reaksi Kapten Malaysia Soal Mentalitas Harimau Malaya