- Safee Sali muncul sebagai calon ketua FAM dan ingin sepak bola kembali ke rakyat.
- Pengalaman dari pemain hingga presiden PFAM jadi modal utamanya.
- Meski sadar tantangan besar, ia dapat dukungan publik dan rekan setim.
Suara.com - Kabar tak terduga datang dari mantan striker Pelita Jaya dan Arema Cronus, Safee Sali. Mantan penyerang timnas Malaysia itu muncul sebagai salah satu nama yang disebut dalam bursa calon ketua Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
Pria berusia 41 tahun yang akrab dijuluki "Super Safee" ini mengaku tidak menyangka namanya disandingkan dengan tokoh berpengalaman seperti Datuk Yusoff Mahadi dan Khairy Jamaluddin.
Safee menilai perjalanan kariernya, berawal dari anak kampung yang bermain bola di Kajang, kemudian menjadi penyerang tersubur Malaysia di era modern, hingga menjabat sebagai presiden Asosiasi Pemain Profesional Malaysia (PFAM), memberikan sudut pandang yang berbeda dibanding kandidat lain.
“Sepak bola tidak boleh dimiliki oleh individu atau kelompok tertentu. Sepak bola milik semua orang, dan harus dikembalikan kepada rakyat,” ujar Safee, dikutip dari New Straits Time.
“Aku sudah merasakan bagaimana hidup sebagai pesepak bola di lapangan, dan kini aku melihatnya dari akar rumput bersama anak-anak yang hidupnya sepenuhnya untuk sepak bola. Aku tahu perjuangan mereka, aku tahu semangat mereka. Itulah alasan aku siap mengabdi,” kata Safee.
Tantangan Politik di Balik FAM
Meski begitu, Safee tetap realistis terhadap tantangan besar yang ada. Ia memahami bahwa FAM bukan sekadar soal sepak bola, melainkan juga dipengaruhi kepentingan politik.
“Aku bukan Superman. Aku tidak bisa mengubah semuanya dalam semalam. Tapi sepak bola sudah berkembang. Lihatlah Jepang, di mana mantan pemain kini memimpin organisasi sepak bola mereka. Kita juga butuh pembeda di sini. Aku yakin kita bisa mencapainya jika suporter dan media berdiri bersama aku,” tegasnya.
Dukungan dari Publik dan Rekan Seperjuangan
Baca Juga: Erick Thohir Akui Kehilangan Achmad Maulana Jadi Pukulan Berat untuk Timnas Indonesia U-23
Keterbukaan Safee untuk terjun ke dalam persaingan kepemimpinan FAM memicu respons positif di dunia maya.
Banyak warganet membagikan kembali cuplikan gol-gol heroiknya pada 2010, sambil menyuarakan bahwa sosok yang pernah berjuang di lapangan memang layak diberi kesempatan memimpin sepak bola nasional.
“Sejak namaku disebut, banyak teman dan mantan rekan satu tim yang mengirim pesan untuk menyemangati. Itu sangat berarti bagiku, dan bagiku itu sudah menjadi sebuah berkah," ujar Safee.
Sepak bola harus kembali ke rakyat. Jika aku bisa membantu mewujudkan itu, maka aku siap melangkah ke depan,” pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Erick Thohir Akui Kehilangan Achmad Maulana Jadi Pukulan Berat untuk Timnas Indonesia U-23
-
Wejangan Pelatih Brasil untuk Arkhan Fikri & Salim Tuharea Jelang Kualifikasi Piala Asia U-23
-
Bahas Nasib Ivar Jenner, PSSI Sebut Pemain Arema FC
-
Petaka Arema FC: Achmad Maulana Absen 9 Bulan Akibat Cedera ACL
-
6 Klub yang Belum Pernah Alami Kekalahan hingga Pekan Ketiga BRI Super League 2025/2026
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Wonderkid Persija Jakarta Cuma Bisa Geleng-geleng Dikasih Banyak Menit Tampil Pelatih Brasil
-
Persija Jakarta Bersyukur Bisa Bobol Gawang Madura United di Awal, Jika Tidak ...
-
Tak Mudah Cari Pelatih Timnas Indonesia, Erick Thohir Harus Dapatkan Lagi kepercayaan Internasional
-
3 Kriteria Pemain Timnas Indonesia Pilihan Indra Sjafri di FIFA Matchday November 2025
-
Kata-kata Indra Sjafri Bakal Pimpin Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025
-
Ngeri! Eks Manchester United Patahkan Tulang Kepala Rekan Setim
-
Erick Thohir Pastikan 3 Sosok Ini Tetap Bersama PSSI, Termasuk Simon Tahamata
-
Bojan Hodak: Ada Parasit di Tubuh Thom Haye
-
Intip Kekuatan Honduras, Lawan Timnas Indonesia U-17 yang Diperkuat Anak Eks Bomber Inter Milan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?