- Vanenburg menyebut kondisi Timnas U-23 sekarang jauh berbeda dengan era Shin Tae-yong.
- Kualitas pemain dan waktu persiapan jadi faktor utama kegagalan Garuda Muda.
- Indonesia gagal ke Piala Asia U-23 2026 setelah kalah 0-1 dari Korea Selatan.
Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-23 Gerald Vanenburg yakin Shin Tae-yong yang menukangi Merah Putih sebelumnya akan sulit meramu tim saat ini.
Selain ada perbedaan kualitas pemain, persiapan pun sangat minim.
Adapun Gerald Vanenburg memang hanya punya waktu sebentar meramu tim sebelum terjun di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
Selain itu, kekurangan lainnya adalah pemain-pemain U-23 di Timnas saat ini kurang mendapat menit bermain di klub.
Hal inilah yang menyebabkan para pemain kurang dari segi kebugaran.
Ia yakin apa yang dialaminya saat ini bakal dirasakan Shin Tae-yong jika melatih Timnas Indonesia U-23 saat ini.
"Kalau misalnya pelatih sebelumnya (Shin Tae-yong) melatih tim ini dan mendapatkan jangka waktu yang sama, saya ingin melihat bagaimana dia meramu timnya dan apakah hasilnya lebih baik dari ini," kata Gerald Vanenburg kepada awak media.
Seperti diketahui Timnas Indonesia U-23 gagal meraih mimpi tampil di putaran final Piala Asia U-23 2026 di Arab Saudi.
Itu setelah skuad Garuda Muda dikalahkan Korea Selatan, 0-1 di laga pamungkas Grup J babak kualifikasi yang berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Selasa (9/9/2025) malam.
Baca Juga: Gerald Vanenburg Akui Rafael Struick Alami Penurunan Performa
Timnas Indonesia U-23 gagal mengulang prestasi yang diraih saat masih diasuh Shin Tae-yong.
"Sulit untuk mencari sisi positif saat menelan kekalahan tapi kalau dilihat dari pertandingan, kami bermain cukup bagus, kami tidak bertahan total. Kami bisa bermain, membongkar pertahanan lawan dan mampu menciptakan peluang," tegasnya..
"Memang tim lawan hari ini jauh lebih kuat secara fisik dan mental. Kita masih kalah di situ terutama pada menit-menit akhir," ia menambahkan.
Banyak yang membandingkan Timnas Indonesia U-23 dengan era Shin Tae-yong sebelumnya.
Juru formasi asal Korea Selatan itu bukan cuma bisa meloloskan Timnas Indonesia U-23 ke putaran final, tetapi mampu sampai semifinal ajang itu.
Gerald mengatakan ada perbedaan mencolok tim racikannya saat ini dengan era Shin Tae-yong.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rekap Hasil Tim ASEAN di FIFA Matchday September: Malaysia Lebih Apik dari Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
-
PSSI Masih Bungkam soal Pelatih SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Beri Ultimatum
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-23: Dari 'Puncak' Asia ke Jurang Kehancuran
-
Anomali Erling Haaland, Cetak Quintrick usai Cedera Diseruduk Bus Norwegia
-
Jawab Kritik Gerald Vanenburg Soal Kompetisi U-23, PSSI Kebingungan
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali
-
Vanenburg Pasang Alibi Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Total, Singgung Hak Istimewa STY
-
Penyebab Gerald Vanenburg Salahkan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos Piala Asia 2026
-
Gerald Vanenburg Akui Rafael Struick Alami Penurunan Performa