Bola / Bola Indonesia
Kamis, 18 September 2025 | 09:59 WIB
Pesepak bola Timnas Indonesia Eliano Johannes Reijnders (kanan) berselebrasi bersama rekannya Yakob Sayuri (kiri) usai mencetak gol ke gawang Timnas Taiwan dalam FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (5/9/2025). Ia optimis skuad Garuda lolos Piala Dunia 2026. [ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/Lmo/nz]
Baca 10 detik
[batas-kesimpulan]

Suara.com - Optimisme tinggi menyelimuti skuad Timnas Indonesia jelang laga penentuan nasib di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Salah satu suara keyakinan itu datang dari Eliano Reijnders.

Menghadapi dua raksasa Asia, Arab Saudi dan Irak pada bulan Oktober mendatang, skuad Garuda memang dihadapkan pada ujian yang sangat berat.

Namun, Eliano Reijnders merasa modal dari dua laga uji coba terakhir melawan Taiwan dan Lebanon sudah cukup untuk membangun fondasi tim yang solid di bawah arahan Patrick Kluivert.

Pemain yang baru saja melakoni debutnya bersama Persib ini melihat kekompakan dan rasa persatuan di dalam tim sebagai kunci utama untuk bisa bersaing di level tertinggi.

"Jelas kualifikasi Piala Dunia akan sangat berat," ucap Eliano Reijnders dikutip dari Youtube Persib.

"Tapi saya melihat di pertandingan terakhir kita bisa meraih Piala Dunia, kita satu tim, kita erat satu sama lain. Kita tahu apa yang harus dilakukan," imbuhnya.

Lebih dari sekadar taktik, mantan pemain PEC Zwolle ini juga menyoroti motivasi luar biasa yang dimiliki setiap individu di dalam skuad.

Ia sadar persaingan untuk mendapatkan satu tempat di tim inti sangatlah ketat, dan hal itu justru memacu semua pemain untuk memberikan yang terbaik demi satu tujuan bersama yaitu mengukir sejarah.

"Saya rasa semua orang ingin masuk Kualifikasi Piala Dunia. Karena itu sangat penting bagi kitra pemain, juga suporter, dan orang-orang," ujar pemain Persib Bandung ini.

Baca Juga: Bagaimana Nasib Proyek Naturalisasi Timnas Indonesia Usai Erick Thohir Jabat Menpora?

"Seperti yang saya bilang, kita bisa menggapainya, jadi kita memang harus berjuang untuk itu," pungkasnya.

Load More