Deretan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia yang Paling Pesat Berkembang

Suara.com - Timnas Indonesia kini bersiap menghadapi fase penting di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pelatih Patrick Kluivert berupaya meracik kombinasi terbaik antara pemain lokal dan diaspora untuk memperkuat skuad Garuda.

Perkembangan para pemain diaspora di Eropa musim ini menjadi sorotan karena performa mereka meningkat pesat.

Kehadiran wajah-wajah yang semakin matang menambah optimisme publik sepak bola tanah air.

Salah satu yang mencuri perhatian adalah sosok kiper Emil Audero.

Emil Audero Tampil Konsisten di Serie A

Emil Audero yang kini membela Cremonese tampil konsisten sejak pekan pertama Serie A musim 2025/2026.

Kiper berdarah Indonesia ini dipercaya sebagai starter utama oleh pelatih Davide Nicola dalam tiga pertandingan beruntun.

Sepanjang 270 menit penampilannya, Emil memang kebobolan empat gol tetapi sukses melakukan sembilan penyelamatan penting.

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Kontra Marcus Thuram

Berkat performa tersebut, ia sempat masuk daftar Best XI pekan ketiga Serie A.

Ketangguhan Emil Audero menunjukkan bahwa Timnas Indonesia memiliki penjaga gawang dengan kualitas internasional.

Kevin Diks Tetap Jadi Andalan di Bundesliga

Selain Emil, ada Kevin Diks yang saat ini bermain untuk Borussia Monchengladbach di Bundesliga.

Meski timnya belum meraih kemenangan dalam tiga pertandingan awal, Kevin tetap dipercaya tampil penuh.

Ia sudah mengoleksi 193 menit bermain, menjadi salah satu bek andalan di lini pertahanan.

Kondisi tim yang sulit tidak menyurutkan kontribusinya di lapangan.

Ketahanan dan pengalaman Kevin menjadi modal besar bagi Timnas Garuda dalam laga internasional.

Jay Idzes Kuasai Posisi Starter di Sassuolo

Nama lain yang patut diperhatikan adalah Jay Idzes, kapten Timnas Indonesia.

Setelah pindah dari Venezia ke Sassuolo, Idzes awalnya hanya cadangan tetapi kini mampu merebut posisi inti.

Dalam dua laga terakhir melawan Cremonese dan Lazio, Idzes bermain penuh selama 180 menit.

Ia bahkan berperan dalam kemenangan tipis Sassuolo atas Lazio dengan skor 1-0.

Kepemimpinan Idzes di lini belakang menjadi salah satu senjata Timnas dalam menghadapi lawan berat di Asia.

Kekuatan Baru Timnas Indonesia di Level Asia

Gabungan performa apik Emil Audero, Kevin Diks, dan Jay Idzes memberi warna baru bagi Timnas Indonesia.

Mereka tidak hanya membawa pengalaman kompetisi Eropa, tetapi juga menambah kedalaman skuad secara keseluruhan.

Patrick Kluivert tentu berharap konsistensi mereka bisa berlanjut hingga laga internasional.

Dengan tambahan tenaga diaspora, peluang Indonesia bersaing di putaran kualifikasi semakin besar.

Momentum ini menjadi pembuktian bahwa program naturalisasi dan pembinaan diaspora mulai menunjukkan hasil nyata.

Harapan Publik Sepak Bola Indonesia

Para penggemar berharap performa Emil, Kevin, dan Idzes bisa menular kepada pemain lokal lainnya.

Sinergi antara diaspora dan pemain dalam negeri akan menjadi kunci keberhasilan skuad Garuda.

Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi panggung penting untuk menguji kekuatan baru Timnas Indonesia.

Dengan dukungan penuh dari masyarakat, target lolos ke fase berikutnya bukanlah hal mustahil.

Kini, fokus utama adalah menjaga kebugaran pemain serta mempertahankan performa mereka di klub masing-masing.

Kontributor : Imadudin Robani Adam