Bola / Bola Indonesia
Kamis, 25 September 2025 | 14:23 WIB
Macan Kemayoran targetkan kemenangan penting di Super League. (Persija)
Baca 10 detik
  • Persija hadapi Borneo FC Samarinda di Pekan Ketujuh.

  • Mauricio Souza perbaiki kelemahan konstruksi permainan tim.

  • Macan Kemayoran targetkan kemenangan penting di Super League.

Suara.com - Tim kebanggaan ibu kota, Persija Jakarta, sedang mempersiapkan diri secara intensif untuk menyambut jadwal berat Pekan Ketujuh Super League 2025/2026.

Tekad besar diusung oleh Rizky Ridho dan rekan-rekannya untuk segera menemukan kembali performa positif setelah hasil minor sebelumnya, menurut arahan Mauricio Souza.

Langkah pembenahan krusial ini diambil menjelang bentrokan penting kontra tim kuat Borneo FC Samarinda di akhir bulan September.

Fokus utama Persija Jakarta saat ini adalah mengembalikan mental juara dan memastikan skema permainan berjalan efektif di kompetisi Super League.

Laga di Pekan Ketujuh ini menjadi ujian sesungguhnya bagi racikan taktik Mauricio Souza melawan tim pemuncak klasemen, Borneo FC Samarinda.

Evaluasi Kekalahan Pahit dan Data Dominasi yang Sia-sia

Kekalahan menyakitkan 0-2 yang diderita Persija Jakarta saat melawan PSM pada tanggal 21 September 2025 lalu menjadi catatan penting bagi staf pelatih Mauricio Souza.

Momen jeda satu minggu dimanfaatkan Mauricio Souza untuk mengeliminasi berbagai kekurangan teknis dan non-teknis tim Persija Jakarta menjelang duel Borneo FC Samarinda.

Salah satu kelemahan yang berhasil diidentifikasi sebelum Pekan Ketujuh Super League adalah kegagalan tim Persija Jakarta dalam mengaplikasikan pola serangan andalan.

Baca Juga: Jadwal Super League Pekan Ini: Persija Hadapi Borneo, Persebaya Buru Poin di Markas Dewa United

Kesulitan membongkar pertahanan lawan menjadi sorotan utama, yang mana turut mempengaruhi soliditas pertahanan tim Persija Jakarta dalam laga Super League.

Mauricio Souza menjelaskan kepada awak media terkait masalah fundamental yang dialami timnya, khususnya saat melawan PSM sebelum menghadapi Borneo FC Samarinda.

Analisis Taktik Sang Pelatih

Pelatih asal Brasil, Mauricio Souza, menyoroti kurangnya efektivitas dalam kreasi serangan tim Persija Jakarta pada pertandingan Super League sebelumnya.

Dia merasa skema ideal yang diinginkan tidak terealisasi di lapangan, meskipun statistik menunjukkan dominasi penguasaan bola Persija Jakarta atas PSM sebelum Pekan Ketujuh.

Sang juru taktik mengakui timnya memegang kontrol bola mencapai angka impresif 78 persen, sebuah data yang kontras dengan hasil akhir yang didapat Persija Jakarta.

Load More