- Pelatih Indra Sjafri telah mendaftarkan 50 pemain Timnas Indonesia kelahiran 2003-2004 untuk SEA Games 2025
- Indra Sjafri menekankan pentingnya program latihan dan pemusatan latihan untuk melihat kemampuan para pemain secara berkala
- Penunjukan Indra Sjafri sebagai pelatih SEA Games 2025 merupakan kelanjutan dari prestasinya yang gemilang, termasuk membawa Timnas U-22 meraih emas SEA Games 2023
Suara.com - Pelatih Indra Sjafri sudah gerak cepat mendaftar pemain Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025 usai ditunjuk PSSI. Sebanyak 50 pemain sudah didaftarkan pelatih asal Sumatera Barat itu.
Hal ini diungkapkan Indra Sjafri dalam sesi konferensi pers di Jakarta, Senin (29/9/2025). Nantinya, ke-50 pemain itu tentunya akan dikurangi lagi.
"Kita sudah daftarkan 50 pemain," kata Indra Sjafri kepada awak media.
"Dari 50 pemain itu, kami setuju karena sudah mencerminkan pemain-pemain terbaik yang ada kelahiran 2003 dan 2004 tersebut," jelasnya.
Meski begitu, Indra mengaku masih menyusun program yang cocok untuk SEA Games 2025.
Tentu yang terdekat adalah akan diadakan pemusatan latihan alias training camp (TC) pada 3 Oktober mendatang.
"Mengenai program setelah kami mendaftarkan pemain dan melihat semua pemain, tentu kita akan amati mereka nanti di TC tahap pertama," jelasnya.
"Alhamdulillah kemarin pak waketum dan pak ketum (Erick Thohir) setuju bahwasanya kita harus segera membentuk tim dengan TC pertama yang akan kita lakukan yaitu pada tanggal 3 (Oktober) ini."
"Karena kebetulan FIFA Matchday, kami berharap semua pemain-pemain yang ada di skuad 50 [pemain] itu dan tentu saja berkala kami lihat para pemain tersebut untuk diawali TC tahap pertama dengan 32 pemain," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Pernah Dipecat PSSI, Kenapa Indra Sjafri Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2025?
Prestasi Indra Sjafri
Bagi Indra Sjafri, penunjukan ini menjadi kelanjutan dari rekam jejak emasnya.
Pada SEA Games 2023 di Kamboja, ia membawa Timnas Indonesia meraih medali emas usai mengalahkan Thailand 5-2 melalui perpanjangan waktu, Selasa (16/5/2023).
Keberhasilan itu memutus penantian panjang 32 tahun sejak Indonesia terakhir kali merebut emas di SEA Games 1991 di bawah pelatih Anatoli Polosin.
Prestasi tersebut juga membuka Indra menyamai pencapaian Bertje Matulapewa, pelatih pertama yang mempersembahkan emas SEA Games bagi Indonesia pada 1987.
Dengan dua trofi bersama Timnas U-22 dan satu gelar bersama Timnas U-19, Indra kini dianggap sebagai pelatih lokal paling sukses dalam sejarah timnas kelompok usia muda Indonesia.
Berita Terkait
-
Pernah Dipecat PSSI, Kenapa Indra Sjafri Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2025?
-
Meski Ole Romeny Pulih Tepat Waktu, Kluivert Harus Tetap Siapkan Plan B Sektor Penyerangan
-
Indra Sjafri Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games, Bagaimana Nasib Gerald Vanenburg?
-
Dua Skema Lolos Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026, Mana yang Paling Realistis?
-
Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Ole Gunnar Solskjaer Bongkar Awal Musabab Kehancuran Karier Jadon Sancho di MU
-
Duet Maut di Lini Belakang AC Milan Bikin Fabio Capello Terkesima
-
Kandas! Akui Tak Bisa Bahasa Inggris, Zinedine Zidane Tak Mungkin Latih Liverpool
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
-
Bukan Indonesia, Ternyata Inilah Wakil Asia Terburuk di Piala Dunia U-17 2025
-
Apa yang Bikin Heimir Hallgrimson Layak Menukangi Timnas Indonesia? Ini2Alasannya
-
Roy Keane Ledek Anthony Martial: Main Bagusnya Cuma Setahun Sekali
-
Adu Strategi Real Madrid vs Barcelona Demi Rekrut Bintang Muda Turki
-
Dihantam Cedera ACL, Mees Hilgers Buka Suara: Ada Kemungkinan Saya...
-
Kena Sanksi FIFA, Begini Reaksi Kapten Malaysia Soal Mentalitas Harimau Malaya