-
Shin Tae-yong tolak kembali latih Garuda.
-
Patrick Kluivert terancam dipecat PSSI.
-
Timnas gagal total Piala Dunia 2026.
Suara.com - Shin Tae-yong secara terbuka menyanggah spekulasi mengenai peluangnya kembali menduduki kursi kepelatihan Timnas Indonesia.
Pria berkebangsaan Korea Selatan itu memberikan klarifikasi kepada media Korea Selatan, KBS, setelah masa kerjanya yang singkat, sekitar dua bulan, bersama klub Ulsan HD berakhir dengan pemecatan.
"Saya juga ingin menegaskan bahwa rumor tentang kemungkinan saya kembali melatih di Indonesia sama sekali tidak benar," ujar Shin Tae-yong.
Penegasan tersebut mencuat di tengah tekanan hebat yang mengarah pada pelatih Timnas Indonesia saat ini, Patrick Kluivert.
Shin Tae-yong sendiri memiliki rekam jejak lima tahun (2020-2025) memimpin skuad Garuda dan timnas berbagai level usia.
Peran Penting STY dan Keputusan PSSI
Di bawah arahan Shin Tae-yong, Indonesia berhasil mencatatkan sejarah lolos ke Piala Asia 2023, untuk pertama kalinya setelah 16 tahun penantian.
Pencapaian bersejarah itu menjadi bukti kontribusi besar Shin Tae-yong dalam membangkitkan performa Timnas Indonesia di kancah Asia.
Meski demikian, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memutuskan untuk memecat Shin Tae-yong pada Januari 2025.
Baca Juga: Selamat Datang Marselino Ferdinan Tiba di AS Trencin, Sinyal Comeback ke Timnas Indonesia
Pergantian kepemimpinan ini menempatkan Patrick Kluivert sebagai juru taktik baru pengganti Shin Tae-yong.
Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong bahkan mampu bersaing di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan capaian mengesankan, termasuk kemenangan atas Arab Saudi dan hasil imbang melawan Australia.
Posisi Patrick Kluivert di Ujung Tanduk
Namun, situasi terkini berbalik, posisi Patrick Kluivert sebagai arsitek Timnas Indonesia kian terancam.
Gelombang desakan agar Kluivert meletakkan jabatannya muncul menyusul kegagalan Timnas Indonesia melaju ke Piala Dunia 2026.
Skuad Garuda dipastikan tersingkir setelah selalu menelan kekalahan di Putaran Keempat Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, termasuk dari Arab Saudi dan Irak.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Polisi Siaga 1! Laga Timnas Italia vs Israel Bakal Digeruduk10Ribu Demonstran
-
Jurnalis Belanda: Rombongan Patrick Kluivert Segera Tinggalkan Jakarta
-
Timnas Italia Andalkan 3-5-2 Lawan Israel Demi Tiket Playoff Piala Dunia 2026
-
Marc Marquez Bagikan Kabar Terkini usai Operasi Bahu Kanan
-
3 Negara Debutan yang Ukir Sejarah Lolos ke Piala Dunia 2026, Dua dari Benua Asia
-
BTN Minta PSSI Tak Lagi Lembek, Tegaskan Evaluasi Patrick Kluivert!
-
Waketum Akui PSSI Tak akan Pecat Patrick Kluivert Begitu Saja, Bocoran Sumardji Kuncinya
-
Selamat Datang Marselino Ferdinan Tiba di AS Trencin, Sinyal Comeback ke Timnas Indonesia
-
Sempat Ditolak Inter dan Napoli, Neymar Bakal Main di Serie A Januari 2026?
-
Kylian Mbappe Bandingkan Ancelotti dengan Xabi Alonso: Dua Pelatih Hebat, tapi...