- PSSI rapat hari ini membahas pengganti Patrick Kluivert di kursi pelatih Timnas Indonesia.
- Dua calon menonjol: Jesus Casas (Spanyol) dan Timur Kapadze (Uzbekistan).
- Rapat dipimpin langsung oleh Erick Thohir sebagai Ketua Umum.
Kapadze menjadi perbincangan setelah membawa Uzbekistan lolos ke Piala Dunia 2026, pencapaian terbesar dalam sejarah negara itu.
Padahal, ia baru dipercaya menangani tim senior pada Januari 2025, menggantikan Srecko Katanec.
Di tangan pelatih berusia 43 tahun itu, Uzbekistan tampil rapi dan disiplin dalam bertahan, tapi tetap berbahaya di lini depan.
Dalam sepuluh laga babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Uzbekistan mencatat 6 kemenangan, 3 imbang, dan hanya 1 kekalahan, finis di bawah Iran yang menjadi juara grup.
Sebelumnya, Kapadze juga menorehkan prestasi besar di level muda dengan membawa Uzbekistan U-23 lolos ke Olimpiade 2024, untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
Data Transfermarkt menunjukkan Kapadze telah memimpin tim dalam 158 pertandingan, menghasilkan 66 kemenangan, 44 imbang, dan 48 kekalahan, dengan total 250 gol dicetak dan 166 kebobolan — catatan yang mencerminkan keseimbangan permainan.
Sementara itu, Jesus Casas dikenal sebagai pelatih dengan filosofi khas Spanyol: penguasaan bola, pressing tinggi, dan rotasi dinamis.
Sebelum menjadi pelatih kepala, ia sempat menjadi asisten Luis Enrique di Timnas Spanyol selama empat tahun (2018–2022).
Casas memulai kariernya dari akademi klub kecil di kota kelahirannya, Cadiz, lalu meniti jalan panjang di berbagai klub semi-profesional sebelum dipercaya memimpin Timnas Irak pada Oktober 2022.
Baca Juga: Diperkuat Pemain Diaspora, Ini Peluang Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
Hasilnya cepat terlihat. Di bawah arahannya, Irak menjuarai Piala Teluk Arab ke-25 (2023) dan kembali disegani di level Asia.
Meski akhirnya didepak pada Maret 2025 setelah Irak gagal di Kualifikasi Piala Dunia, statistiknya tetap solid: 30 pertandingan dengan 20 kemenangan, 4 imbang, dan 9 kekalahan — atau rasio kemenangan 66,6%.
Selama periode itu, timnya mencetak 75 gol dan kebobolan 51 kali, menandakan filosofi menyerang agresif yang tetap konsisten diterapkan.
Berita Terkait
-
PSSI Hari Ini Gelar Rapat Bahas Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Kondisi Mees Hilgers Terkini, Nasibnya Makin Tidak Jelas Terancam Hancur di Eropa
-
Isi Konferensi Pers Louis van Gaal di Tengah Isu Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Indra Sjafri Pikul Beban Berat Walau Timnas Indonesia U-23 Masuk Grup Mudah
-
Nasib Sial Frank van Kempen, Ikut Didepak Karena Ulah Patrick Kluivert!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Chaos Drawing Piala Dunia 2026: Guyuran Salju Bikin Tamu Mengular di Luar Venue
-
Pep Guardiola Yakin Inggris Juara Piala Dunia 2026, Asal Tuchel Lakukan Ini
-
Luis de la Fuente Tegaskan Spanyol Kecanduan Kemenangan, Optimis Raih Piala Dunia 2026
-
Lima Edisi Gagal ke Final, Ancelotti Siap Akhiri Kutukan Brasil di Piala Dunia 2026
-
Scaloni Ungkap Fakta Mengejutkan Keikutsertaan Lionel Messi di Piala Dunia 2026, Batal Ikut?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
Barcelona Resmi Kehilangan Dani Olmo, Hansi Flick Was-was dengan Kondisi Pedri
-
Galatasaray Siapkan Tawaran Fantastis untuk Mohamed Salah, Klub Arab Saudi Tak Mau Kalah
-
Persija Jakarta Lelang Jersey Spesial untuk Galang Donasi Korban Bencana Alam
-
Roy Keane Ledek Mason Mount, Masuk sebagai Pemain Pengganti tapi Main Tak Karuan