- Lille gagal meraih hasil positif setelah kalah 3-4 dari PAOK
- Pelatih Bruno Genesio mengakui kesalahan rotasi pemain dan menyoroti lemahnya mentalitas tim
- Kekalahan ini menjadi pelajaran penting bagi Lille dapat merusak performa tim
Suara.com - Pelatih Lille OSC, Bruno Genesio, tidak bisa menahan kekecewaannya setelah timnya kalah secara dramatis 3-4 dari PAOK Saloniki di ajang Liga Europa, Kamis (23/10) malam waktu setempat.
Dalam konferensi pers usai laga, Genesio menyebut performa timnya di babak pertama sebagai yang terburuk sepanjang musim.
“Kami bermain buruk di babak pertama, bahkan sangat buruk," kata Genesio seperti dilansir dari Ouest France.
“Saya adalah orang pertama yang harus disalahkan. Pilihan saya malam ini tidak tepat, dan saya harus bertanggung jawab atas itu.”
Genesio melakukan sejumlah perubahan pada starting XI.
Ia memberi kesempatan bermain sejak awal kepada beberapa pemain pelapis seperti Tiago Santos, Calvin Verdonk, Osame Sahraoui, Ugo Raghouber, dan Hamza Igamane.
Namun keputusan itu berbuah bencana. Pertahanan Lille tampak kacau, dan dalam 45 menit pertama mereka kebobolan tiga gol dari PAOK.
Baik Santos maupun Nathan Ngoy dianggap tampil di bawah standar hingga keduanya ditarik keluar saat jeda.
“Terlalu banyak perubahan bisa mengganggu ritme tim. Itu kesalahan saya. Saya akui keputusan rotasi ini tidak berjalan baik,” ujar pelatih berusia 59 tahun tersebut.
Baca Juga: Lika Liku Karier Dean James: Diusir Ajax, Tubuh Penuh Tato hingga Nomor Keramat
Genesio juga menyoroti kurangnya semangat juang dan mentalitas para pemainnya.
Ia menilai penampilan di babak pertama tidak mencerminkan karakter klub yang ingin bersaing di level Eropa.
“Penampilan seperti itu tidak pantas untuk tim yang punya ambisi besar di Liga Europa,” tegasnya.
“Kami mengabaikan nilai-nilai dasar sepak bola, kerendahan hati, semangat, motivasi, dan agresivitas. Sepak bola adalah permainan duel, kalau tidak mau berjuang merebut bola, maka Anda tidak akan bisa bermain.”
Meski begitu, Lille sebenarnya bangkit di babak kedua dan hampir menyamakan kedudukan setelah tertinggal 0-3.
Tim Prancis itu mencetak tiga gol balasan, salah satunya berawal dari assist Calvin Verdonk, sebelum akhirnya PAOK memastikan kemenangan dengan skor 4-3.
Berita Terkait
-
Lika Liku Karier Dean James: Diusir Ajax, Tubuh Penuh Tato hingga Nomor Keramat
-
Di Saat Calvin Verdonk Cetak Assist, Pelatih Lille: Pilihan Saya Tidak Tepat
-
Dear Erick Thohir, Fans Timnas Indonesia Bakal Otomatis Move On dari STY Jika Anda Lakukan Hal Ini!
-
Pelatih Calvin Verdonk: Saya Sangat Kecewa
-
Anak Asuhnya Dibuat Malu Dean James Cs, Begini Pembelaan Unai Emery
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Dihajar Filipina, Strategi Indra Sjafri Berantakan
-
Klasemen SEA Games 2025: Vietnam dan Malaysia Main Mata, Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper
-
Hasil Timnas Indonesia U-22 vs Filipina di SEA Games 2025: Garuda Muda Keok
-
Update Calon Pelatih Timnas Indonesia, John Heitinga Tunjukkan Gerak Gerik Aneh
-
Here We Go! Jay Idzes Selangkah Lagi Berseragam AC Milan, Sudah Ada Komunikasi
-
SEA Games 2025: Kadel Arel Gagal Manfaatkan Peluang Emas, Timnas Indonesia Tertinggal dari Filipina
-
Arsenal Kalah Perdana dari Aston Villa, Viktor Gyokeres: Pahit Sih Tapi Ini Sepak Bola
-
Wayne Rooney Sebut Salah Tak Hormati Liverpool, Desak Arne Slot Ambil Tindakan Tegas
-
Meski Sepele, Satu Hal ini Jadi Sinyal Kuat John Heitinga Jadi Pelatih Timnas Indonesia?
-
Gaji Selangit Didapatkan Jay Idzes Jika Gabung AC Milan? Ini Besarannya