-
Andrés Iniesta menilai komentar Lamine Yamal jelang El Clasico hanyalah bumbu sebelum laga Real Madrid vs Barcelona.
-
Ia menegaskan yang penting adalah permainan di lapangan dan memaklumi semangat Yamal sebagai pemain muda.
-
Iniesta memuji Pedri sebagai sosok kunci Barcelona dan tak menutup peluang kembali ke klub di masa depan.
Suara.com - Legenda FC Barcelona, Andrés Iniesta, ikut angkat bicara soal komentar pedas Lamine Yamal jelang laga El Clasico melawan Real Madrid akhir pekan ini.
Mantan kapten Blaugrana itu memilih untuk meredam tensi menjelang duel panas di Santiago Bernabeu, Minggu (26/10/2025).
“Bagi saya, itu hanya komentar untuk menambah sedikit bumbu jelang El Clasico,” kata Iniesta seperti dikutip Mundo Deportivo.
“Tapi yang paling penting bukan apa yang dikatakan sebelum pertandingan, melainkan apa yang terjadi di lapangan.”
Pemenang Piala Dunia 2010 itu juga menegaskan bahwa duel Real Madrid vs Barcelona punya makna jauh lebih besar daripada provokasi apa pun.
“El Clasico selalu menjadi pertandingan spesial, tidak peduli dalam kondisi apa kedua tim datang. Orang sering memberi terlalu banyak perhatian pada komentar, terutama menjelang laga seperti ini. Tapi yang benar-benar penting adalah 90 menit di lapangan,” ujar Iniesta.
Saat disinggung apakah ia ingin memberi nasihat pada Lamine, Iniesta hanya tersenyum.
“Kalau klub merasa perlu menegur, tentu itu urusan internal. Saya tak mau ikut campur. Bagi saya, Lamine adalah pemain muda yang sedang bersemangat, dan hal seperti itu bisa dimaklumi.”
Iniesta juga memberikan pujian besar kepada Pedri, yang menurutnya merupakan pemain paling penting dalam skuad Barcelona saat ini.
Baca Juga: Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
“Pedri itu pemain yang luar biasa. Dalam sepak bola modern, dia adalah sosok paling berbeda, dengan gaya bermain, visi, dan pengaruhnya di lapangan,” ujar Iniesta.
“Setiap era selalu ada perbandingan, tapi Pedri sedang menulis ceritanya sendiri. Saya hanya berharap dia terus berkembang, karena itu akan sangat baik bagi Barcelona.”
Tidak hanya itu, sang maestro lini tengah juga kembali menyinggung soal kemungkinan kembali ke Barcelona suatu hari nanti.
“Saya tidak pernah menyembunyikan keinginan untuk kembali ke Barça di masa depan. Entah kapan dan dalam peran apa, kita lihat saja nanti,” ucapnya.
Kontributor: M.Faqih
Berita Terkait
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Modus Licik Eks ART Curi 5 Jam Mewah Iker Casillas, Kerugian Capai Rp3,5 M
-
Real Madrid vs Barcelona: Duel Harga Diri, Lini ke Lini Siapa Lebih Unggul?
-
Jelang El Clasico, Real Madrid Ingin Perpanjang Rekor Tak Kalah di Bernabeu
-
Jelang El Clasico Lawan Barcelona, Elite Real Madrid Terlibat Konflik Internal
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Skenario Terbaru! Timnas Indonesia Bisa Lolos Semifinal SEA Games 2025
-
Gagal Raih Poin, Pelatih Bangkok United Kecewa dan Puji Penampilan Persib
-
Festival Sepak Bola Rakyat Sambut Tur Trofi Piala Dunia 2026
-
Real Madrid Dihajar Manchester City, Xabi Alonso Dipecat?
-
John Heitinga Punya Pengalaman Mumpuni di Piala Dunia, Sayang Tolak Timnas Indonesia
-
Sebelum Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Sudah Lakukan Ini ke Ordal PSSI
-
Alasan John Heitinga Tolak Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Carlo Ancelotti Sindir Arsenal: Yang Bisa Jegal Mereka? Real Madrid Era Saya!
-
Media Belanda Laporkan John Heitinga Tolak Latih Timnas Indonesia
-
Alasan John Heitinga Tolak Pinangan Timnas Indonesia, Takut Alami Nasib seperti Kluivert?