-
Erick Thohir bertemu Ultras Garuda terima kritik pasca kegagalan Kualifikasi Piala Dunia.
-
PSSI tidak buru-buru cari pengganti pelatih Patrick Kluivert, utamakan evaluasi menyeluruh.
-
Keterbukaan PSSI dialog dengan suporter jadi kunci utama perbaikan sepak bola nasional.
Suara.com - Pemimpin tertinggi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, Erick Thohir, mengambil langkah proaktif dengan berdialog langsung bersama perwakilan kelompok suporter militan, Ultras Garuda Indonesia, pada Sabtu (25/10).
Pertemuan tersebut menjadi arena PSSI untuk menyerap pelbagai pandangan konstruktif serta evaluasi menyeluruh dari elemen penting pendukung Pasukan Garuda.
Fokus utama pembahasan adalah performa dan progres Tim Nasional Indonesia sepanjang tahun ini, terutama terkait penampilan mereka di kancah internasional.
Ultras Garuda Indonesia secara khusus menyampaikan sorotan tajam mereka terhadap hasil yang diraih timnas dalam putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kegagalan meraih hasil optimal saat menghadapi raksasa Timur Tengah seperti Arab Saudi dan Irak pada awal Oktober lalu menjadi poin krusial yang dipertanyakan suporter.
Merespons masukan tersebut, Erick Thohir menekankan pentingnya sinergi antara federasi dengan seluruh pemangku kepentingan dalam memajukan sepak bola tanah air.
"Saya menerima masukan ini sebagai bentuk keterbukaan PSSI untuk kita bersama-sama membangun sepak bola Indonesia. PSSI perlu kerja sama dari berbagai stakeholder terutama suporter untuk kita membangun sepak bola Indonesia,” tegas Erick Thohir, memegang teguh komitmen transparansi PSSI.
Ketua Umum PSSI itu menggarisbawahi bahwa setiap kritik dan saran yang datang dari masyarakat, khususnya para loyalis suporter, merupakan fondasi krusial bagi pengembangan sepak bola nasional secara holistik dan terstruktur.
Langkah dialog ini menegaskan komitmen PSSI untuk tidak menutup diri dan senantiasa membangun kolaborasi dengan basis pendukung demi kemajuan sepak bola Merah Putih di masa depan.
Forum dengan Ultras Garuda Indonesia adalah rangkaian lanjutan dari upaya PSSI sebelumnya dalam membuka ruang komunikasi dengan basis suporter timnas.
Isu krusial lainnya yang disinggung di tengah hangatnya evaluasi adalah posisi pelatih kepala Timnas Indonesia yang kini kosong pasca kegagalan di ajang kualifikasi.
Dalam konferensi pers sehari sebelum pertemuan suporter, yakni pada Jumat (24/10), Erick Thohir sudah menyatakan sikap hati-hati PSSI.
Ia mengungkapkan bahwa federasi tidak akan tergesa-gesa dalam menetapkan pengganti Patrick Kluivert.
Keputusan ini diambil setelah Patrick Kluivert resmi mengakhiri masa kerjanya melatih timnas menyusul hasil yang tidak memuaskan pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pencarian sosok pelatih baru akan dilakukan secara seksama dan terukur, memastikan PSSI mendapatkan figur yang tepat untuk membawa timnas ke level yang lebih tinggi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Lolos ke 16 Besar, Persib Bandung akan Datangkan Pemain Baru
-
Menunggu Trio Rafael Struick, Rayhan Hannan dan Mauro Zijlstra Bantai Myanmar Lagi
-
Selamat! Bintang Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri Resmi Jadi Ayah
-
Angin Segar Timnas Indonesia U-22, Sejarah Mengatakan Indra Sjafri Bisa Kalahkan Myanmar
-
Stttt.... Timnas Indonesia Pesta Gol Bantai Myanmar
-
Shin Tae-yong Prihatin Lihat Kondisi Timnas Indonesia Saat Ini
-
Arsenal Dihantam Badai Cedera, Mikel Arteta Akui Ini Ujian Terberat The Gunners
-
Noni Madueke Tampil Memikat, Mikel Arteta Dituntut Ubah Taktik Arsenal
-
Jelang Potensi Lawan Timnas Indonesia, Thailand Diguyur Bonus Selangit
-
Tekanan Memuncak! Xabi Alonso Diberi Kesempatan Terakhir, Kalah Lagi Bakal Dipecat