Bola / Bola Indonesia
Senin, 27 Oktober 2025 | 16:23 WIB
Pesepak bola Timnas Indonesia Beckham Putra Nugraha berselebrasi usai memenangkan pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Indonesia melawan China. [Suara.com/Alfian Winanto]
Baca 10 detik
  • Seperti diketahui, pelatih Timnas Indonesia sebelumnya Patrick Kluivert mengakhiri kerja sama dengan PSSI disaat belum satu tahun menjabat.
  • Penyebabnya adalah kegagalan skuad Garuda lolos ke Piala Dunia 2026.
  • Sebelum itu, PSSI juga pecat Shin Tae-yong padahal baru memperpanjang kontrak sampai 2027.

Suara.com - Pemain Persib Bandung, Beckham Putra Nugraha berharap pelatih Timnas Indonesia yang baru nantinya bisa diberi kontrak atau kesempatan panjang saat menukangi tim, jangan gampang dipecat oleh PSSI

Sebab, untuk meraih prestasi butuh proses tidak gampang.

Seperti diketahui, pelatih Timnas Indonesia sebelumnya Patrick Kluivert mengakhiri kerja sama dengan PSSI disaat belum satu tahun menjabat.

Penyebabnya adalah kegagalan skuad Garuda lolos ke Piala Dunia 2026.

Sebelum itu, PSSI juga pecat Shin Tae-yong padahal baru memperpanjang kontrak sampai 2027.

Ketika itu, lelaki asal Korea Selatan itu didepak dengan alasan dinamika kepemimpinan dan komunikasi.

Padahal, Timnas Indonesia saat itu masih dalam on the track melangkah ke Piala Dunia 2026. Namun, PSSI berpikir lain memilih merekrut Kluivert yang dianggap lebih baik, tetapi gagal total.

Beckham berharap pelatih baru nanti bisa diganjar kontrak jangka panjang. Ini supaya sang juru formasi punya waktu lebih buat membangun tim.

“Iya lebih bagus kalau lebih lama. Karena kita butuh waktu, bukan instan karena semua butuh proses,” kata Beckham dilansir dari laman Bandung Football, Senin (27/10/2025).

Baca Juga: 2 Target Berat Pelatih Baru Timnas Indonesia, Cuma Punya Persiapan Kurang dari Dua Tahun!

Adapun dalam beberapa laga terakhir Timnas Indonesia, Beckham beberapa kali mendapat kepercayaan dari Kluivert.

Namun, sang pemain gagal menunjukkan performa terbaiknya saat berhadapan dengan Arab Saudi dan Irak di ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Alhasil, pemain andalan Persib Bandung dikritik habis-habisan suporter Timnas Indonesia.

Beckham tidak ambil pusing kritikan tersebut. Justru pemain nomor 7 di Persib tersebut menjadikannya sebuah motivasi.

“Saya pikir (kritikan) sudah menjadi hal yang lumrah. Ada yang suka dan tidak suka itu wajar dalam sepakbola," katanya.

"Kita juga nggak bisa kontrol komentar orang. Yang penting kasih yang terbaik,” pungkas Beckham.

Load More