- Vincent Kompany berhasil mengembalikan stabilitas dan identitas Bayern Munich.
- Prestasi Bayern meningkat signifikan di semua kompetisi.
- Kompany mendapat pengakuan luas atas kepemimpinannya yang modern dan efektif.
Suara.com - Legenda Jerman, Lothar Matthaus, mengaku sangat terkesan dengan cara Vincent Kompany menstabilkan permainan Bayern Munich musim ini.
Mantan kapten Die Mannschaft itu menilai, pelatih asal Belgia tersebut telah membawa ketenangan dan arah baru yang selama beberapa tahun terakhir hilang dari klub raksasa Jerman itu.
Di bawah arahan Kompany, Bayern tampil luar biasa.
Mereka mencatat 13 kemenangan beruntun di semua kompetisi, termasuk kemenangan 3-0 atas Borussia Monchengladbach, yang menyamai rekor kemenangan beruntun terbaik sejak awal musim di lima liga top Eropa, rekor yang sebelumnya dipegang AC Milan pada musim 1992/1993.
Performa gemilang ini membuat Bayern kembali berada di puncak Bundesliga dan menjadi kandidat kuat untuk meraih gelar ganda domestik, bahkan berpeluang besar mengejar treble winner jika mampu menjaga konsistensi.
Dalam podcast Sky90, Matthaus memuji pendekatan Kompany yang dinilai membawa perubahan besar di Allianz Arena.
“Mereka benar-benar menemukan sosok yang tepat dalam diri Kompany,” ujar Matthaus dikutip dari Sport1.
“Ia melibatkan pemain dalam pengambilan keputusan, berbicara secara terbuka dan jujur. Kompany telah menemukan kembali Bayern setelah empat atau lima tahun penuh ketegangan.”
Matthaus juga menilai Bayern kini kembali memiliki identitas dan keseimbangan permainan yang kuat—hal yang sempat hilang di era sebelumnya.
Baca Juga: Luis Diaz Bersinar di Bayern, Saran Florian Wirtz Jadi Kenyataan
Ia bahkan menempatkan Bayern sebagai salah satu favorit juara Liga Champions 2024/2025, bersama Paris Saint-Germain.
“Jika mereka bisa mempertahankan performa seperti ini, Bayern adalah kandidat utama untuk memenangkan Liga Champions,” tambah Matthaus.
Menariknya, pencapaian luar biasa ini diraih tanpa kehadiran beberapa pemain kunci seperti Alphonso Davies dan Jamal Musiala yang masih dalam proses pemulihan cedera.
Selain itu, Hiroki Ito juga masih absen, sementara Raphael Guerreiro dan Serge Gnabry baru saja kembali dari cedera ringan.
Namun begitu, Kompany tetap mampu memaksimalkan potensi pemain yang ada dan menjaga performa tim di level tertinggi.
Hal itu semakin menguatkan reputasinya sebagai pelatih muda berbakat dengan visi permainan yang modern, berani, dan efisien.
Berita Terkait
-
Luis Diaz Bersinar di Bayern, Saran Florian Wirtz Jadi Kenyataan
-
PSG Konfirmasi Desire Doue Cedera, Absen Lawan Bayern Munich
-
Pesta Gol ke Gawang FC Koln, Bayern Munich Lewati Rekor Gila AC Milan
-
Bayern Munich Bernafas Lega, Istri Harry Kane Ogah Pulang Kampung ke Inggris
-
Kevin Diks Tak Jadi Algojo Penalti, Keputusan Pelatih Monchengladbach Dikritik
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 5 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Coverage Terbaik Untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp50 Ribuan
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
Ruben Amorim Tantang Pemain Manchester United Perbaiki Mental Tandang
-
Dipecat PSSI, Patrick Kluivert Dirumorkan Jadi Pelatih Ajax
-
Kata-kata Pertama Luciano Spalletti Usai Resmi Latih Juventus, Singgung Napoli
-
Ada DNA Setan Merah di Pemain Tottenham, Manchester United Wajib Beli!
-
Petr Cech Puji Kesolidan Arsenal, Tapi Yakin Rekor Chelsea Sulit Dikalahkan
-
MU Siap Rebut Wonderkid Brasil dari Chelsea, Harganya Capai Rp760 Miliar
-
Liverpool di Ujung Jurang! Terancam Samai Rekor Buruk 72 Tahun Saat Lawan Aston Villa
-
PSG dan 4 Klub Top Eropa yang Menjelma Jadi Hebat Setelah Jual Pemain Bintang
-
Legenda Paul Scholes: Penderita Asma yang Jadi Otak Kejayaan Manchester United
-
Saliba Diragukan Tampil, Martinelli Absen, Arsenal Malam Ini Kalah di Markas Burnley?