Bola / Bola Indonesia
Rabu, 12 November 2025 | 11:38 WIB
Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto. (Dok. PSSI)
Baca 10 detik
  • PSSI akan mengevaluasi kinerja Nova Arianto setelah Piala Dunia U-17 2025.
  • Anggota Exco PSSI, Sumardji, menegaskan evaluasi bukan untuk mencari kesalahan.
  • Meski gagal lolos fase grup, perjuangan Timnas U-17 dinilai luar biasa.

Suara.com - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Sumardji memastikan Nova Arianto selaku pelatih kepala Timnas Indonesia U-17 akan dievaluasi. Ranah evaluasinya berkisar pada perbaikan, tak lebih dari itu.

Seperti diketahui, Nova baru saja menuntaskan tugasnya sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025.

Tim Merah Putih hanya mampu mengakhiri fase Grup H di posisi ketiga usai dikalahkan Zambia dan Brasil, serta menang atas Honduras.

Hasil itu tak cukup meloloskan Timnas Indonesia U-17 ke babak 32 besar Piala Dunia U-17 2025.

Artinya, Putu Panji dan kawan-kawan harus angkat koper dari kejuaraan tersebut.

Sumardji menjelaskan evaluasi untuk Nova Arianto akan dilakukan demi perbaikan.

"Kalau berkaitan dengan evaluasi itu untuk perbaikan, jangan diartikan macam-macam," kata Sumardji di Stadion Madya, Jakarta, Selasa (11/11/2025).

Bagi Sumardji, Nova Arianto sangat luar biasa. Ia dan seluruh staf yang ada sudah berjuang sekuat tenaga demi Timnas Indonesia U-17.

Sayang, hasil berkata lain. Namun, apa yang didapat Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 dinilainya tetap harus diacungi jempol.

Baca Juga: PSSI Upayakan Marselino Ferdinan Ikut SEA Games, Justin Hubner Belum Diajak

"Nova sudah sangat luar biasa perjuangan dengan para asistennya. Itu yang harus kita apresiasi," tegasnya.

"Semalam kita lihat anak-anak berjuang mati-matian demi meraih kemenangan. Itu pertama kali ya menang. Itu modal dasar yang luar biasa untuk anak-anak," pungkasnya.

Load More