-
Nova Arianto berikan apresiasi tinggi usai Timnas U-17 tersingkir.
-
Pengalaman Piala Dunia U-17 diharapkan jadi modal peningkatan karier.
-
Nova berterima kasih atas dukungan PSSI dan seluruh suporter Indonesia.
Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menyampaikan ucapan yang penuh makna setelah dipastikannya skuad Garuda Muda harus mengakhiri kiprah mereka di ajang Piala Dunia U-17 2025.
Perjalanan tim nasional remaja di kompetisi akbar tersebut telah mencapai titik akhir setelah upaya keras mereka tidak cukup membawa mereka lolos ke fase berikutnya.
Nova Arianto memanfaatkan media sosialnya untuk berterima kasih kepada seluruh elemen yang telah menjadi bagian dari perjalanan panjang tim.
Mantan bek andalan Timnas senior ini memberikan penghormatan khusus bagi para pemain, manajer, dan ofisial atas pengorbanan yang telah diberikan sejak tim ini dibentuk.
Pembentukan tim telah dimulai sejak awal tahun 2024, menandakan proses seleksi dan persiapan yang intensif dan panjang demi tampil di pentas dunia.
Persiapan panjang tersebut menuntut dedikasi yang tinggi dari setiap individu yang terlibat, dari sesi latihan hingga penyesuaian strategi.
Puncak dari seluruh upaya tersebut adalah partisipasi Indonesia di Piala Dunia U-17 2025, yang merupakan pengalaman berharga.
Nova mengakui bahwa pencapaian tim berada di turnamen tersebut merupakan hasil dari totalitas kerja keras semua pihak yang terlibat dalam tim.
"Saya juga ingin sampaikan terima kasih kepada semua pemain yang pernah terlibat, manajer dan staff official Tim Nasional U17 atas semua kerja keras kalian karena semenjak tim ini dibentuk dari awal tahun 2024 hingga saat ini," ujar Nova via Instagram.
Baca Juga: Piala Dunia U-17, Garuda Muda dan Nova Arianto yang Mulai Ikuti Label History Maker sang Mentor
"Pastinya banyak pengorbanan yang dilakukan baik pemain dan staff hingga akhirnya kita sampai di tujuan akhir kita di Piala Dunia U-17," lanjutnya.
Skuad Merah Putih akhirnya dipastikan tidak bisa melaju ke babak gugur setelah perhitungan klasemen peringkat ketiga terbaik tidak menguntungkan posisi mereka.
Timnas Indonesia U-17 menempati peringkat ke-10 dalam daftar klasemen akhir tim peringkat ketiga terbaik di seluruh grup turnamen.
Jalur menuju babak 32 besar melalui skema ini hanya menyediakan kuota untuk delapan tim terbaik saja yang berhasil mendapatkan tiket.
Dengan demikian, dua tim yang berada di posisi terbawah dari klasemen peringkat ketiga harus tereliminasi, termasuk Indonesia.
Kegagalan untuk lolos ini tentu membawa kekecewaan, namun Nova Arianto mengingatkan para pemain untuk menjadikan pengalaman ini sebagai momentum peningkatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
Terkini
-
Belum Tentu Dipilih Indra Sjafri, Luke Xavier Keet Serahkan kepada Tuhan
-
Mauro Zijlstra Belum Tentu Bisa Bela Timnas Indonesia di Sea Games 2025 Karena Ini
-
Gabung Timnas U-23, Luke Xavier Keet: Ibuku Orang Indonesia
-
Bersaing dengan Mauro Zijlstra di Timnas U-22, Rafael Struick: Saya Percaya Kemampuan Sendiri
-
Tak Lagi di Belanda, Rafael Struick Punya Cara Khusus Jaga Chemistry dengan Ivar Jenner
-
Dipisahkan Kluivert, 2 Andalan Shin Tae-yong Bersatu di Era Indra Sjafri
-
Bukan Cuma Timnas Indonesia, 2 Negara Bersaing 'Here We Go' Timur Kapadze
-
Paul Scholes Ragukan Arsenal, Yakin Manchester City Favorit Juara Premier League
-
Legenda Manchester United Cibir Florian Wirtz seperti Anak Kecil di Lapangan
-
Ivar Jenner: Bawa Kembali Medali Emas untuk Timnas Indonesia!