-
Tristan Gooijer cedera hamstring saat membela PEC Zwolle.
-
Pelatih cemas; ini adalah cedera besar Gooijer yang kedua.
-
Gooijer tak menutup kemungkinan perkuat Timnas Indonesia.
Suara.com - Nasib buruk tampaknya masih enggan menjauh dari bek muda berbakat, Tristan Gooijer, yang baru saja kembali mengalami cedera.
Pemain keturunan yang dipinjamkan dari Ajax Amsterdam ini kembali ditarik keluar lapangan saat PEC Zwolle bermain imbang 2-2 melawan NEC Nijmegen dalam lanjutan kompetisi Eredivisie.
Insiden tersebut terjadi ketika Gooijer sedang berlari kencang dalam upaya menghentikan laju pemain NEC, Kodai Sano, di lapangan hijau.
Setelah sprint intens itu, pemain berusia 21 tahun ini langsung terlihat memegangi bagian paha belakangnya, menandakan adanya masalah pada hamstring.
Ia langsung terjatuh ke rumput lapangan, sebuah pemandangan yang menimbulkan kecemasan di bangku cadangan PEC Zwolle.
Kondisi teranyar Gooijer ini langsung menarik perhatian pelatih PEC Zwolle, Henry van der Vegt, setelah pertandingan berakhir.
Van der Vegt tidak menyembunyikan rasa khawatir tentang kondisi fisiknya usai insiden di pertandingan penting itu.
“Itu tidak terlihat baik,” ujar Van der Vegt usai pertandingan. “Kami khawatir ini cedera yang cukup serius.”
Cedera ini menjadi kemunduran signifikan kedua bagi Gooijer selama masa baktinya di Zwolle.
Baca Juga: Pemain Keturunan di SC Telstar: Kakek Saya dari Bekasi
Musim sebelumnya, ketika ia pertama kali dipinjamkan, Gooijer harus absen panjang karena cedera lutut yang serius hanya setelah menjalani pertandingan pertamanya.
Kejadian ini memaksa dirinya menepi sepanjang musim, sebelum akhirnya kembali bergabung dengan Zwolle untuk periode peminjaman kedua pada musim panas tahun ini.
Kembalinya masalah fisik ini jelas menjadi hambatan besar bagi pemain yang sedang membangun kembali momentum karier profesionalnya.
Tristan Gooijer lahir di Blaricum, Belanda, pada tanggal 2 September 2004, dan memiliki darah keturunan Indonesia.
Perjalanan karier sepak bola pemain belakang ini dimulai dari akademi Forza Almere, berlanjut ke FC Almere, sebelum pindah ke Almere City.
Bakatnya yang menonjol kemudian tercium oleh Ajax Amsterdam pada tahun 2017, dan ia pun direkrut untuk bergabung dengan akademi muda klub elit Eredivisie tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Setahun Tukangi Timnas Indonesia, John Herdman Bisa Beli Puluhan Rumah di Pinggiran Jakarta
-
Prediksi Susunan Pemain PSIM Yogyakarta vs PSBS Biak di BRI Super League, Senin 29 Desember 2025
-
Ekspansi Berlanjut, Persib Store Kini Hadir di Garut
-
Prediksi Susunan Pemain Persija Jakarta vs Bhayangkara FC, Senin 29 Desember 2025
-
Piala Dunia Tak Lagi Sama di Mata Ole Romeny usai Timnas Indonesia Gagal Lolos
-
Rating Gila Bek Termahal Indonesia Sepanjang 2025: Bedah Rahasia Ketangguhan Jay Idzes
-
Ole Romeny Trauma dengar Kata Piala Dunia
-
Kembali ke GBK, Van Basty Souza Siap Jadi Motor Persija Hantam Bhayangkara FC
-
Saga Mees Hilgers Vs FC Twente Bisa Berakhir di Bursa Transfer Januari 2026
-
Prediksi Bali United vs Dewa United di BRI Super League, Senin 29 Desember 2025