Bola / Bola Dunia
Rabu, 03 Desember 2025 | 18:58 WIB
Ilustrasi Timnas Vietnam U-22. SEA Games 2025 cabor sepak bola baru saja dimulai, Namun Timnas Vietnam U-22 sudah meraih kemenangan kontroversial. [Suara.com/Alfian Winanto?
Baca 10 detik
  • Timnas Vietnam U-22 mengalahkan Laos U-22 dengan skor 2-1 pada laga pembuka sepak bola SEA Games 2025.
  • Gol kemenangan Vietnam pada menit ke-61 yang dicetak Dinh Bac dinilai kontroversial karena sempat dianulir wasit.
  • Keputusan wasit yang mengesahkan gol kedua Vietnam tersebut setelah protes keras memicu reaksi signifikan dari tim Laos.

Suara.com - SEA Games 2025 cabor sepak bola baru saja dimulai. Namun Timnas Vietnam U-22 sudah meraih kemenangan kontroversial.

Melawan Laos U-22 di Stadion Rajamangala, Vietnam U-22 harus susah payah meraih kemenangan 2-1.

Gol kemenangan Vietnam U-22 yang dicetak Dinh Bac pada menit ke-61 dianggap kontroversial.

Sejak peluit awal, Vietnam U-22 langsung tampil menekan.

Kombinasi pemain seperti Van Khang, Thanh Nhan, dan Dinh Bac membuat pertahanan Laos kewalahan.

Tekanan akhirnya berbuah gol saat Dinh Bac sukses menyelesaikan serangan balik pada menit ke-29. Skor 1-0 untuk Vietnam.

Namun tak lama berselang, Laos menyamakan kedudukan melalui aksi cepat, setelah bola pantul liar memaksa pertahanan Vietnam gagal membaca situasi. Skor berubah menjadi 1-1 pada menit ke-33.

Memasuki babak kedua, dominasi Vietnam tetap terlihat meski peluang tercipta tak sebanyak babak pertama. Dua peluang emas lewat Quoc Viet dan Ly Duc gagal menghasilkan gol.

Lalu pada menit ke-61 terjadi momen kontroversial. Dinh Bac menyarangkan bola ke gawang Laos namun awalnya wasit membatalkan gol karena alasan offside.

Baca Juga: Marselino Ferdinan Batal Perkuat Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025

Pemain Vietnam U-22 pun protes keras karena menganggap tidak ada offside. Setelah mendapat tekanan dari pemain Vietnam, wasit mengubah keputusannya dan mensahkan gol kedua Vietnam.

Keputusan ini memicu protes keras dari para pemain dan staf Laos, namun hasil akhirnya tetap bertahan.

Kontributor: Azka Putra

Load More