- PSSI masih mencari pengganti Patrick Kluivert, setelah John Heitinga menolak melatih Timnas Indonesia.
- Eks pelatih Tottenham, Ange Postecoglou, yang sempat diincar PSSI kini kandidat kuat Celtic FC.
- Postecoglou memiliki rekam jejak sukses di Celtic, memenangkan lima gelar selama masa kepelatihannya.
Suara.com - PSSI sampai saat ini masih sibuk mencari pelatih pengganti Patrick Kluivert di Timnas Indonesia. Sejumlah nama besar dirumorkan diincar PSSI, namun hasilnya masih nihil.
Setelah Timur Kapadze yang memilih melatih klub Uzbekistan, pelatih keturunan Indonesia, John Heitinga pun dikabarkan menolak pinangan dari PSSI untuk melatih Timnas Indonesia.
Selain dua nama di atas, PSSI juga sempat dikaitkan dengan eks pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou. Namun sepertinya Ange pun akan menolak untuk melatih Timnas Indonesia.
Ange Postecoglou terbaru dilaporkan menjadi kandidat kuat untuk melatih Celtic FC.
Ange Postecoglou, pelatih asal Australia yang pernah membawa Celtic meraih lima gelar, dikabarkan masuk dalam radar untuk kembali ke Glasgow pasca pengunduran diri Brendan Rodgers beberapa waktu lalu.
Dilansir dari Football Insider, Postecoglou akan mempertimbangkan secara serius jika Celtic memintanya kembali.
Pelatih berusia 60 tahun itu saat ini berstatus tanpa klub setelah dipecat Nottingham Forest hanya dalam delapan pertandingan, tanpa satu pun kemenangan.
Meski masa singkatnya di Forest tidak berjalan mulus, reputasinya di Celtic masih sangat kuat. Namun Dalam dua musim (2021–2023), ia memberikan 2 gelar Scottish Premiership dan 1 domestic treble.
Dengan sejarah sukses, hubungan baik dengan pemilik klub, dan dukungan kuat fans, Postecoglou menjadi kandidat ideal untuk menghidupkan kembali performa Celtic.
Baca Juga: Abaikan Cacian Suporter, Dion Markx Minta Fans Dukung Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar
Jika Postecoglou menerima tawaran Celtic atau klub lain dalam waktu dekat, ia akan mencatat catatan unik, menangani tiga klub dalam enam bulan, sesuatu yang jarang terjadi di level elite Eropa.
Kontributor: M.Faqih
Berita Terkait
-
Abaikan Cacian Suporter, Dion Markx Minta Fans Dukung Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar
-
Cara Terbaru Timnas Indonesia U-22 Lolos Semifinal SEA Games 2025 Usai Vietnam Kalahkan Malaysia
-
SEA Games 2025 dan Skuat Mewah Indonesia yang Tersia-Siakan Potensi Terbaiknya
-
Belajar dari Era STY, PSSI Sebaiknya Tak Hanya Fokus pada Pelatih Belanda
-
Dejavu 1985! Timnas Indonesia Pernah Lolos Semifinal Bermodal 1 Poin, Keajaiban SEA Games Terulang?
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Bobotoh Wajib Tahu! 5 Cara Mudah Bedakan Jersey Persib Bandung Ori vs KW
-
Abaikan Cacian Suporter, Dion Markx Minta Fans Dukung Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar
-
Cara Terbaru Timnas Indonesia U-22 Lolos Semifinal SEA Games 2025 Usai Vietnam Kalahkan Malaysia
-
Bedah Rapor Mengerikan John Heitinga: 426 Laga, 8 Trofi, dan Final Piala Dunia
-
Siapa Lawan Persib Bandung di 16 Besar ACL 2?
-
Xabi Alonso di Posisi Rawan, Empat Bintang Real Madrid Pasang Badan
-
Bojan Hodak Fokus Hadapi Malut United dan Belum Pikirkan Lawan di16Besar ACL 2
-
Dejavu 1985! Timnas Indonesia Pernah Lolos Semifinal Bermodal 1 Poin, Keajaiban SEA Games Terulang?
-
Nilai Fantastis Klausul Rilis Harry Kane, Klub Peminat Cuma Bisa Gigit Jari
-
Pedri Buka Suara soal Kondisi Psikis Ronald Araujo, Putuskan Hijrah ke Yerusalem