Bola / Bola Indonesia
Selasa, 16 Desember 2025 | 22:05 WIB
Milomir Seslija (Ileague)
Baca 10 detik
  • Milomir Seslija resmi jadi Pelatih Persis Solo untuk Super League 2025/2026.

  • Milo fokus tingkatkan keyakinan pemain dan kualitas teknis tim.

  • Pelatih baru ini mengajak suporter Persis Solo bersatu dukung tim.

Suara.com - Manajemen Persis Solo secara resmi mengumumkan penunjukan Milomir Seslija sebagai arsitek baru tim pada hari Selasa (16/12/2025).

Kedatangan pelatih asal Bosnia ini bertujuan utama untuk mengatrol performa tim guna menghadapi sisa kompetisi Super League musim 2025/2026.

Laskar Sambernyawa berharap besar kehadiran coach Milo, sapaan akrabnya, mampu menyuntikkan semangat dan energi positif ke dalam skuad.

Seslija menyatakan rasa gembiranya bisa kembali menakhodai klub kebanggaan Wong Solo tersebut.

Dia turut menyampaikan apresiasi mendalam atas kepercayaan yang telah diberikan oleh pihak manajemen.

"Saya senang berada di sini dan saya ingin mengucapkan terima kasih kepada manajemen atas kepercayaan yang mereka berikan kepada saya," ujar Milo dalam keterangan resminya, Selasa (16/12/2025).

Juru taktik berpengalaman ini menyadari betul bahwa tim sedang berada dalam situasi genting di papan klasemen liga.

Seslija melihat tantangan besar di Solo justru menjadi motivasi kuat baginya untuk mengambil keputusan kembali melatih.

Fokus awal yang akan diupayakan adalah mengembalikan kembali keyakinan dan mental bertanding para pemain.

Baca Juga: Malut United Bungkam Persib 2-0 di Ternate, Hendri Susilo: Kerja Keras Pemain Tak Terbantahkan

Peningkatan aspek latihan, pemahaman taktik, dan inspirasi dalam menjalankan rencana pertandingan dianggapnya krusial.

"Saya tahu situasi klub saat ini, tantangannya besar, dan itulah alasan saya memutuskan datang ke Solo."

Menurut Milo, ada beberapa area yang harus segera dibenahi oleh tim, termasuk kualitas pengambilan keputusan saat di lapangan.

Peningkatan kemampuan teknis individu pemain serta pemahaman kolektif terhadap permainan juga menjadi target utama evaluasinya.

Milo berpendapat bahwa kemajuan tim tidak akan tercapai tanpa adanya pengembangan kualitas tiap pemain.

"Jika kita mengabaikan perkembangan individu, tim tidak akan pernah benar-benar berkembang."

Load More