Suara.com - Deddy Corbuzier memberitahu soal menu "buka puasa dengan yang manis" diartikan salah kaprah oleh kaum Muslim.
Melalui video di kanal YouTube berjudul "BUKA PUASA DENGAN YANG MANIS?? BAHAYA!!! , ayah satu anak itu menyadarkan kaum Muslim jika buka puasa dengan yang manis bukan berarti menyantap makanan atau minuman yang telah diolah dan mengandung banyak gula.
"Oke, pertama saya tidak mengatakan bukan puasa pada khususnya, saya mengatakan puasa pada umumnya, kenapa? karena semua, hampir semua kultur, agama mengajarkan manusia untuk berpuasa, kenapa? karena berpuasa baik untuk kesehatan badan," tutur Deddy mengawali.
Menurut mantan suami Kalina Oktarani ini, ia sendiri berpuasa hampir setiap hari di diet OCD. Setiap berbuka, ia tak mengudap makanan 'manis' karena bahaya bagi tubuh.
Lalu, kata Deddy, bagaimana dengan saudara-saudaranya yang Muslim?
Ada slogan berbuka puasa dengan yang manis membuat umat Muslim menyajikan makanan-makanan manis saat berbuka.
Untuk memastikan pendapatnya tidak keliru, Deddy lalu berbincang langsung dengan Ustad Widjayanto melalui telepon.
"Di puasa Muslim itu berbuka dengan yang manis itu sebenernya bener gak sih ustad?" tanya Deddy.
Widjayanto kemudian meluruskan bahwa berbuka dengan yang manis dalam penertian buah yang belum disentuh api, dalam pengertian makanan gorengan.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Tolak Demian Jadi Juri The Master
"Makanya dulu kurma. Sebenernya tidak harus kurma, kalau Rasulullah dulu pakai kurma, kalau sekarang pakai buah-buah manis itu betul, tapi bukan dengan yang manis dalam artian...nggak"
Deddy lalu bertanya kembali bahwa slogan berbuka dengan yang manis adalah produk iklan.
"Iklan, iklan. Aslinya bukan yang manis, tapi buah-buahan yang belum disentuh api dan bukan masakan gitu loh, yang masih fresh," terang Widjayanto.
Deddy kemudian mengajukan pertanyaan terakhir, apakah ada ayat dalam Alquran yang menjelaskan hal itu?
Widjayanto menjawab bahwa hal itu dijelaskan dalam hadits.
"Ternyata menurut beliau yang diajarkan adalah berbuka dengan yang belum disentuh tangan atau bahan-bahan kimia lainnya oleh manusia," Deddy mengulas lagi ucapan sang ustad.
"Jadi artinya anda makan kurma atau buah-buahan asli ini bagus, yang jadi masalah adalah bagaimana dengan gula-gula yang dibuat, dan apa bahayanya dengan tubuh anda, percaya atau tidak berbuka dengan yang manis membuat tubuh anda Fat (gemuk)."
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Baim Wong Raih Penghargaan LEPRID atas Dedikasi di Dunia Perfilman
-
Vidi Aldiano Menang Gugatan atas Tuntutan Rp24,5 Miliar oleh Keenan Nasution
-
Kembali Raih Piala Citra, Pidato Kemenangan Sheila Dara di FFI 2025 Bikin Vidi Aldiano Menangis
-
Bongkar Malam Pertama Saat Honeymoon, Sifat Asli Suami Boiyen Bikin Kaget: Gue Kira Kalem
-
Raih Piala Citra Pertamanya sebagai Penulis Skenario, Reza Rahadian Bicara Nasib Karier Aktor
-
Akui Bingung, Ringgo Agus Rahman Sempat Merasa Tak Layak Menang Pemeran Utama Pria Terbaik FFI 2025
-
Soleh Solihun Mendadak Layangkan Kritik Terbuka ke Pramono Anung, Ada Apa?
-
Live Bareng Asnawi, Pratama Arhan Salting Disebut Duda
-
Pangku Jadi Film Terbaik, Inilah Daftar Lengkap Pemenang FFI 2025
-
Kado Ultah ke-76, El Manik Terharu Terima Piala Lifetime Achievement FFI 2025 Saat Masih Hidup