Suara.com - George Clooney pada Sabtu (2/9/2017) hadir dalam penayangan film satire yang disutradarainya di Festival Film Venice 2017 yang mengungkap rapuhnya gambaran sempurna sebuah wilayah urban Amerika pada tahun 1950-an.
Film terbaru berjudul "Suburbicon" mengatasi prasangka rasial yang menurut aktor sekaligus sutradara tersebut terus meletup di kalangan masyarakat yang marah hingga hari ini.
"Suburbicon" yang dibintangi Matt Damon dan Julianne Moore berlatar belakang sebuah kota yang terbangun dari mimpi Amerika akibat serangkaian kejahatan yang terjadi dan reaksi warga yang marah terhadap kedatangan keluarga kulit hitam di lingkungan tersebut.
"Ini adalah film tentang pendekatan kita dengan ide bahwa kita tidak pernah membahas isu tentang ras sepenuhnya," ungkap Clooney pada konferensi pers setelah pemutaran perdana filmnya di Festival Film Venice ke-74.
"Masih banyak hal yang perlu kita lakukan, dari dosa kita semula yakni perbudakan dan rasisme," tambahnya.
Damon mengatakan bentrokan kekerasan bulan lalu di Charlottesville, Virginia, menunjukkan bahwa isu yang dibahas dalam film tersebut tidak akan hilang sampai ada pengadilan yang jujur di negara tersebut.
Damon memerankan Gardner, pria penyayang keluarga yang kehidupan rumah tangganya semakin gelap saat ketegangan meningkat di masyarakat sekitar luar rumahnya, sementara Moore berperan sebagai istrinya serta saudara kembarnya.
Berdasarkan naskah yang ditulis Joel dan Ethan Coen pada tahun 1980-an, film tersebut diawali dengan prolog ceria yang menampilkan pesona Suburbicon, dan memperlihatkan gedung gereja serta pusat perbelanjaan.
Namun untuk meleburkan keberagaman dengan cepat dan pasti tidak semudah yang dilakukan, dan persahabatan di antara seorang anak kulit putih dan kulit hitam memicu kekerasan.
Baca Juga: Bantu Anak Suriah, George Clooney Bangun 7 Sekolah di Lebanon
Clooney mengatakan bahwa film tersebut mencerminkan kemarahan yang mendalam di negara asalnya, meski dia menyatakan bahwa film tersebut bukan mengenai Presiden Donald Trump.
"Suburbicon" merupakan proyek film terbaru yang disutradarai Clooney sejak "The Monuments Men" (2014). Clooney paling dikenal dengan karir aktingnya selam berpuluh-puluh tahun. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Deretan Serial Bergenre Survival, Terbaru Alice in Borderland 3
-
Di Bawah Intimidasi, Wanda Hamidah Satukan 14 Aktivis di Kapal Baru Menuju Palestina
-
Sinopsis Elektra: Kisah Assassin Cantik yang Mencoba Menebus Dosa, Malam Ini di Trans TV
-
Kini Diisukan Retak, Hubungan Deddy Corbuzier dan Sabrina Chairunnisa Sempat Tak Dapat Restu
-
Black and Blue: Ketika Polisi Jujur Jadi Buruan Polisi Korup, Malam Ini di Trans TV
-
Anak Zaskia Adya Mecca Masih Trauma Berat Usai Saksikan Pemukulan, Kini Tak Mau Berangkat Sekolah
-
Pratama Arhan Jatuhkan Talak Raj'i, Kesempatan Rujuk dengan Azizah Salsha Masih Ada
-
Land of Leisures 2025 Siap Guncang Jogja, Hadirkan Barasuara dan 90 Plus Brand Lokal!
-
Tak Terima Diusir dari Indonesia, Aisar Khalid Bahas Banyak WNI Kerja di Malaysia Tak Diusir
-
Selamat, Billy Syahputra Dikaruniai Anak Pertama dari Istri Bulenya