Suara.com - Pecinta serial komedi Tukang Ojek Pengkolan (TOP) pasti mengenal sosok salah satu bintang utamanya, Purnomo.
Mas Pur-panggilan akrabnya di serial tersebut-merupakan perantau yang mengais rezeki di Ibu Kota sebagai tukang ojek pengkolan bersama Bang Ojak (Eza Yayang) dan Kang Tisna (Andri Sulistiandri).
Sosok di balik Mas Pur adalah aktor bernama Furry Setya Raharja. Sama seperti di TOP, Furry merupakan seorang perantau yang ingin sukses di Jakarta.
TOP bukan lah serial komedi pertama yang dibintangi Furry. Tapi berkat TOP, Furry dikenal luas masyarakat Indonesia.
Karakternya di TOP sebagai lelaki kampung yang sok ganteng benar-benar mampu mencuri perhatian pemirsa.
Jauh sebelum menekuni dunia peran, lelaki asal Semarang, Jawa Tengah, berusia 35 tahun itu rupanya pernah menjadi seorang wartawan di daerah.
Profesi itu kemudian ditinggalkan setelah dia memutuskan hijrah ke Jakarta untuk menjadi artis.
Tapi tak mudah bagi Furry mewujudkan cita-citanya. Banyak jalan terjal yang harus dilewati duda satu anak itu.
Setidaknya itu yang diceritakan kepada Suara.com dalam wawancara di sela-sela syuting TOP di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan baru-baru ini. Simak selengkapnya:
Baca Juga: Begini Cara Marsha Aruan untuk Naik Kelas
Sebelum menekuni dunia artis di Jakarta, apa pekerjaan Anda di Semarang?
Sebelum saya aktif di dunia hiburan, saya sebagai kontributor berita di salah satu stasiun televisi. Saya dua tahun jadi wartawan.
Terus apa yang bikin Anda hijrah ke Jakarta dan menjadi artis?
Dulu sebelum tahun 2007, saya kuliah. Saya aktif di teater. Selama aktif kuliah saya bermain teater dari kampus ke kampus, dari panggung ke panggung, MC, bahkan punya band humor. Memang sudah pasion saya. Kebetulan ada peluang, jadi saya jalanin.
Oh Jadi artis cita-cita Anda?
Dua-duanya passion saya. Dulu saya pernah ditanya sama guru 'Cita-cita kamu apa? Saya bilang ada tiga, pertama jadi artis, dua jadi jurnalis atau sopir bis'. Yang lain cuma satu, saya tiga.
Ceritakan dong perjalanan awal karier di dunia hiburan nasional?
Awalnya tahun 2007 saya ikut ajang pencarian bakat di salah satu televisi swasta nasional, sebut saja TPI (MNCTV). Itu audisi pelawak. Saya iseng sama, temen saya dari Semarang berempat ikut dan lolos dari perwakilan Yogjakarta.
Waktu itu lolos?
Saya tereliminasi di enam besar. Saya berpikir 'Ini kalau pulang ke Semarang gue mengalami kemunduran karena sudah terlanjur basah di dunia hiburan'. Jadi sebisa mungkin, semampu saya sekuat saya, saya mau berjuang di Jakarta.
Setelah gagal dari situ, apa saja yang dilakukan di Jakarta?
Saya casting ke sana sini. Tapi dalam cerita casting ini banyak cerita perihnya. Ditolak casting, nggak punya motor, uang buat sehari-hari aja selalu pas-pasan. Duit pernah sisa cuma Rp 1.500. Cuman seingat saya, saya nggak pernah ngeluh dengan keadaan itu. Waktu saya jalanin hal itu pahit banget, tapi jadi indah untuk diceritakan.
Di halaman selanjutnya ada kisah Mas Pur sampai minum air keran saking tak punya duit.
Berita Terkait
-
Jadi Tersangka Korupsi Hibah Pariwisata: Intip Kekayaan Eks Bupati Sleman Sri Purnomo, Tembus Rp12 M
-
Jejak Eks Bupati Sleman Sri Purnomo: Dari Guru dan Bupati 2 Periode, Kini Ditahan Korupsi Dana Hibah
-
5 Fakta Korupsi Eks Bupati Sleman Sri Purnomo, Pengadilan Ungkap Alasan Penahanan
-
Demo Mahasiswa di Patung Kuda Makin Ramai, Massa Berulang Kali Cekcok dengan Polisi
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Alasan Wafda Saifan dan Istri Kompak Sembunyikan Wajah Anak
-
Wafda Saifan Ogah Disebut Antagonis di Film Riba: Tergantung Sudut Pandang
-
Profil Nicole Parham, 'Pengganti' Davina Karamoy di Ipar Adalah Maut The Series
-
13 Tahun Bersama, Cynantia Pratita Resmi Tinggalkan Stereowall
-
The Greatest Role: Pevita Pearce Buka-bukaan Soal Buku Barunya yang Menginspirasi
-
Ulah Nafa Urbach, Eko Patrio, dan Uya Kuya Berbuntut Panjang, Kini Dipanggil Sidang Etik MKD
-
Reaksi Kocak Mikha Tambayong Saat Deva Mahenra Jadi Aris Lagi di Ipar Adalah Maut The Series
-
Jadi Aris Lagi di Ipar Adalah Maut The Series, Deva Mahenra Masih Takut Kena Jambak Ibu-Ibu
-
Totalitas Perankan Pria Terlilit Utang di Film Riba, Prinsip Hidup Ibrahim Risyad Justru Sebaliknya
-
Toho Resmi Umumkan Sekuel Godzilla Minus One, Berjudul Godzilla Minus Zero