Suara.com - Imam Darto punya peranan penting dalam penggarapan film Pretty Boys. Di situ, dia bertindak sebagai pemain sekaligus penulis naskah.
"Saya penulis sekaligus pemain untuk menghemat biaya kata Desta (produser Pretty Boys). Karena dia minta harga paket. Dan nggak cuma itu, saya juga ngurusin video promonya, terus ngurusin casting juga ikutan. Reading juga datang sebagai konsultannya. Multitalenta banget saya," ujar Imam Darto di kantor Suara.com, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (2/9/2019).
Lelaki 36 tahun ini pun mengungkap awal mula menggarap ide cerita Pretty Boys. Dia bilang ide itu muncul dari sang sutradara, Tompi.
"Ide awalnya itu Tompi. Pertama Desta nelpon, ‘To tolongin tulisin film buat gue,’ ‘Ide ceritanya apa?’ ‘Meeting dulu deh, Tompi yang punya ide ceritanya,’ terus Tompi memberikan saya ide ceritanya," kata Imam Darto.
"Tompi itu bisa bedah plastik bisa, dia jago jadi sutradara cuma lemah di masalah cerita. Pas saya baca aduh Tom ceritanya jelek banget. Ide dasarnya gue ambil, tapi gue rombak abis-abisan. Nah dia oke. Setelah itu gue balik dengan kerangka cerita, dia suka. Katanya lucunya dapat, sedihnya dapat," kata Darto.
Secara keseluruhan, film ini berkisah seputar dua pemuda desa yang dimainkan oleh Desta (Rahmat) dan Vincent (Anugerah) yang bercita-cita sebagai host televisi. Darto mengatakan film ini kental dengan sentuhan komedi keduanya.
"Komedinya adalah khasnya mereka berdua, si Desta dan Vincent karena ini film pertama yang mereka beneran main berdua sebagai pemeran utama," ujarnya.
Yang pasti, pemain Coblos Cinta ini mengaku tidak mengalami kendala berarti selama menggarap naskah film tersebut.
Baca Juga: Ini Peran Danilla Riyadi di Film Pretty Boys
"Nggak adalah. So easy. Buat saya sih karena tentang dunia televisi, ya otomatis saya tahu backgroundnya apa yang terjadi di balik layar, apa yang terjadi ketika jeda komersil iklan, apa yang terjadi dengan penonton di studio, floor directornya, koordinatornya, itulah yang mencoba dicapture dan diperlihatkan," kata Imam Darto.
Rencananya, film Pretty Boys sendiri tayang di bioskop Tanah Air pada 19 September 2019.
Berita Terkait
-
Desta Unggah Video Bareng Natasha Rizki, Imam Darto Curiga: Ada Apa Ini?
-
Bukan Cuma Stylish, Imam Darto Punya Alasan Keselamatan Pilih Jeans jadi Fashion Item
-
Review Film Modal Nekad, Komedi Seru di Balik Aksi Tiga Bersaudara
-
Gading Marten, Giselle, dan Gempita Bersatu di Layar Lebar, Lagi Reuni Keluarga?
-
Sinopsis Series Love Daddy, Cara 3 Ayah dengan Kepribadian Unik Menjaga Anak-anaknya
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
15 Film Indonesia Tayang November 2025 di Bioskop, Ada Pangku hingga Agak Laen 2
-
Kelakar Jonathan Latumahina Usai Lihat Chicco Jerikho Jadi Dirinya di Film 'Ozora'
-
Gara-Gara Lapor Pak! Andhika Pratama Terbebani dengan Citra Lucu
-
Sinopsis Because There Is No Next Life, Drama Korea Terbaru Kim Hee Sun
-
Profil Sophie Turner, Mantan Istri Joe Jonas yang Kini Dikabarkan Dekat dengan Chris Martin
-
Di Balik Jeruji Besi, Eks Karyawan Ashanty Akhirnya Akui Gelapkan Uang Perusahaan
-
Sinopsis Sampai Titik Terakhirmu: Perjuangan Cinta Sehidup Semati Albi dan Shella
-
Getaran Batin Acha Septriasa Saat Ucap Syahadat di Film 'Air Mata Mualaf'
-
Pertentangan Batin Acha Septriasa, Antara Karier di Indonesia atau Kebahagiaan Anak di Australia
-
Sinopsis Film Penerbangan Terakhir: Cinta, Godaan, dan Gairah di Balik Kokpit