Suara.com - Pihak penyelenggara akhirnya meminta maaf usai mengumumkan kalau Hammersonic 2020 batal digelar akhir bulan ini. Hal itu disampaikan oleh mereka di akun Instagram resmi @hammersonicfest pada Kamis (5/3/2020).
"Ravel Entertainment mewakili seluruh jajaran artis maupun pihak yang tergabung dalam gelaran Hammersonic meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan," tulisnya.
Rencananya, festival musik itu akan dijadwalkan ulang. Hammersonic 2020 baru akan dihelat pada 15-17 Januari 2021.
"Adapun bagi seluruh pemegang tiket resmi Hammersonic, tiket tersebut tetap akan berlaku untuk jadwal penyelenggaraan yang baru," sambungnya.
Atas kejadian ini, pihak penyelenggara berjanji akan menambah line up untuk Hammersonic mendatang. Terhitung, ada tiga artis lain yang bakal dihadirkan.
"Untuk semakin memuaskan para Hammerhead yang kami cintai, pada penyelenggaraan dengan jadwal yang baru akan ada penambahan 3 healiners serta 2 co-headliners yang akan diumumkan dalam waktu dekat," ujarnya.
"Kami berkomitmen untuk tetap menyiapkan Hammersonic sebaik mungkin untuk pertunjukkan festival yang lebih megah. Karena keputusan ini bukanlah sebuah pembatalan event, melainkan penjadwalan ulang agar penyelenggaraan dapat berjalan dengan baik sesuai yang kita semua harapkan," imbuhnya lagi.
Seperti diketahui, Hammersonic 2020 seharusnya diadakan pada 27-28 Maret 2020 di Pantai Karnaval Ancol. Ajang tersebut terpaksa ditunda karena virus corona, covid-19.
Baca Juga: Hammersonic 2020 Resmi Ditunda Sampai Tahun Depan Karena Virus Corona
Padahal konser ini menjadi yang paling ditunggu-tunggu mengingat menghadirkan band Slipknot untuk pertama kalinya ke Indonesia.
Selain Slipknot, deretan band yang tampil yakni Black Flag (AS), Suicide Silence (AS), Polaris (Australia), Crossfaith (Jepang), Stillbirth (Jerman) dan masih banyak lagi.
Tag
Berita Terkait
-
CEO Ravel Entertainment Blak-Blakan: Kejutan Gila di Hammersonic 10th Anniversary!
-
Hammersonic Dianggap Anak Sendiri, Promotor Janjikan Kejutan Besar di Fase ke-2 Line Up
-
Muse Jadi Pengantar Satu Dekade Hammersonic, Promotor: Strategi Perluas Pasar
-
Pindah ke NICE PIK, Ini Alasan Hammersonic 2026 Tinggalkan Ancol
-
Tak Lagi di Ancol, Hammersonic 2026 Umumkan Lokasi Baru
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Piyu Padi: Minta Izin Nyanyikan Lagu Ada di UU Hak Cipta Baru, Bukan Gimik
-
Curhat Judika di DPR Soal Kisruh Royalti: Harus Sama-Sama Diskusi, Bukan Debat
-
Sakit Tak Kunjung Sembuh, Fahmi Bo Akhirnya Temukan Sumber Masalah Kesehatannya
-
Fedi Nuril 'Serang' Pihak yang Anggap Soeharto Pahlawan, Warganet Ungkit Undang-Undang
-
Gus Elham Yahya Minta Maaf Usai Videonya Cium Anak Kecil Viral, Akui Khilaf
-
Once Mekel Soroti Sengketa Royalti Lagu, Hak Pencipta dan Publik Harus Seimbang
-
Sal Priadi Singgung Etika Pencantuman Nama Artis di Line Up Acara Musik
-
Nafsu Makan Kembali Menggila, Fahmi Bo Kini Punya Satu 'PR Besar' Usai Operasi
-
Klarifikasi Sarwendah Soal Bayi Tabung Bikin Heboh, Ternyata Ini Keunggulan IVF
-
Miris! Vina Panduwinata Ungkap Pencipta Lirik 'Burung Camar' Tak Pernah Dapat Royalti