Suara.com - Agnez Mo ternyata sebagai penyanyi yang memegang teguh prinsip dalam hidupnya. Apa yang diyakini tak akan dilepas meski diiming-iming uang.
Bukti nyata Agnez seorang idealis ketika dia menolak lakukan promo lagu Overdose di strip club atau kelab tari telanjang di Amerika Serikat.
Padahal jika mau, Agnez dibayar 25 ribu dolar AS per 30 menit di satu strip club. Kala itu, dia dapat tawaran di 3 strip club. Jadi dalam satu setengah jam dia mengantongi 75 ribu dolar AS atau 1 miliar rupiah lebih.
"Gue waktu itu pernah ditawarin pada saat lagi gue promo Overdose. Promo 'Overdose', ini yang orang atau fans gue yang kadang banyak yang nggak tahu," kata Agnez mulai bercerita pada Daniel Mananta di Daniel Mananta Network dikutip Rabu (6/1/2021).
"Mereka itu kalau promosi di strip club, menurut mereka itu tidak apa-apa, itu bagian dari promosi dan aku tidak mau menghakimi orang-orang itu karena itu tanggung jawabmu sendiri kepada Tuhan. Kamu sudah dewasa, aku tidak mau menghakimi karena itu bukan posisiku. Tapi itu bukan aku," kata Agnez lagi.
Daniel yang mendengar cerita itu kaget bukan main. Dia tak menyangka Agnez menolak bayaran sebesar itu.
"Satu setengah jam lo bisa ngedapetin kayak satu miliar gitu misalnya?" kata Daniel penasaran.
Agnez Mo membenarkannya. Lebih mengejutkan lagi, dia tak perlu bernyanyi, melainkan datang menyapa para pengunjung kelab, sementara lagunya diputar oleh DJ.
"Dan gue nggak perlu ngapa-ngapain. Mereka tidak memintaku tampil hanya seperti selebriti dateng, ok 25 ribu dolar, ujar Agnez.
Baca Juga: Hits: Anya Geraldine Pakai Bikini Hijau, Tes Kepribadian Lewat Gambar
Agnez punya alasan sendiri kenapa menolak promo lagu di sana. Dia ternyata ingat Tuhan.
"Hidupku jauh lebih berarti dari hanya karierku. Aku sebagai perempuan. Aku sebagai seorang ibu suatu hari nanti. Aku sebagai anak Tuhan. Jadi pada saat gue nolak, bahkan nggak ada kepikiran, 'aduh sayang', nggak ada. Gue bener-bener cuma, maaf tapi aku nggak bisa," kata Agnez Mo.
Tag
Berita Terkait
-
Kabar Terkini Pemain Sinetron Lupus Milenia, Sinetron Remaja Populer di Tahun 2000-an
-
Kata-kata Agnez Mo Usai Bahas EQ DPR: Saya Minta Maaf...
-
Agnez Mo Kritik Public Speaking Anggota DPR, Ahmad Dhani Paling Disentil?
-
Agnez Mo Sentil Kualitas EQ Anggota DPR, Berapa Nilai EQ yang Baik?
-
Agnez Mo Batal Bayar Denda Rp 1,5 Miliar, Ari Bias Siap-Siap Incar Promotor Konser
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Jadi Pelajaran Hukum Gratis, Nikita Mirzani Bersikukuh Tuduhan Pemerasan Cuma Sengketa Bisnis
-
Muak! Denny Sumargo Bakal Tayangkan Podcast Sahara Lawan Yai Mim: Lu Tanggung Sendiri Akibatnya
-
Deddy Corbuzier Dulu Mati-matian Dukung MBG Sampai Dibully, Sekarang Kini Berbeda
-
Setahun Kepergian Marissa Haque, Bella Fawzi Tumpahkan Rindu Mendalam
-
Dokter Oky Pratama Ungkap Nasib Anak Nikita Mirzani: Lolly Sakit, Azka Rayakan Ultah di Singapura
-
Istri Billy Syahputra Meninggalkan RS Usai Melahirkan, Pulang Naik Mobil Baru
-
Chiki Fawzi 'Colek' Presiden, Minta Indonesia Turun Tangan Kawal Flotilla ke Gaza
-
Batal Tayangkan Podcast Sahara Rental Mobil, Denny Sumargo Emosi Anak Istri Kena Senggol
-
Komeng Ungkap Kebingungannya Masuk DPD RI: Kenapa Saya Bisa Ada di Sini?
-
Suasana Sidang Nikita Mirzani Memanas Gara-Gara Interupsi Hakim ke Saksi Ahli