Suara.com - Baru-baru ini, warganet dihebohkan kemunculan petisi yang meminta Gaga Muhammad dihukum seberat mungkin. Kemunculan petisi mendapat banyak dukungan masyarakat.
Lantas, apa tanggapan pihak Gaga Muhammad soal kemunculan petisi tersebut? Diwakili ibu Gaga, Janariyah, keluarga melontarkan sindiran pedas pada pihak pencetus petisi.
"Kalau memang dengan petisi sampai bisa menggagalkan banding, berarti suatu saat ketika ada masalah, kita tidak perlu ada pengadilan," ujar Janariyah di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Selasa (8/2/2022).
"Tidak perlu sidang atau apa pun itu, tinggal cari tanda tangan saja kalau memang itu bisa," imbuhnya.
Melanjutkan kata-kata Janariyah, Fahmi Bachmid selaku kuasa hukum Gaga Muhammad mengaku tak habis pikir dengan munculnya petisi tersebut. Mengingat saat ini, sosok yang mereka perjuangkan keadilannya sudah tiada.
"Petisinya kan ditujukan kepada orang meninggal supaya merasakan keadilan. Sampai sekarang saya bingung, bagaimana orang yang meninggal dunia bisa merasakan sesuatu," tutur Fahmi Bachmid.
Bagi Fahmi Bachmid, lebih baik petisi ditujukan untuk kepentingan keluarga Laura Anna yang saat ini masih ada.
"Lebih baik petisinya itu ditujukkan untuk kepentingan keluarga almarhumah. Artinya kepentingan orang yang masih hidup," kata Fahmi Bachmid.
Bila para pembuat petisi tetap ingin memperjuangkan keadilan Laura Anna menurut versi mereka, Fahmi Bachmid mewakili Gaga Muhammad menyatakan tak mau ambil pusing. Walau di sisi lain, Fahmi juga melontarkan sentilan pedas kepada si pembuat petisi.
Baca Juga: Gaga Muhammad Galang Dana untuk Pengobatan Laura Anna, Tapi Tak Ikut Berdonasi
"Biar lebih afdal, petisinya dibacakan di Tanjung Priok. Biar mendengarkan orang yang meninggal dunia itu," ucap Fahmi Bachmid.
Petisi meminta Gaga Muhammad dihukum seberat-beratnya sendiri muncul usai wacana yang bersangkutan mengajukan banding atas vonis 4,5 tahun penjara disampaikan kuasa hukumnya.
Sebagaimana diketahui, Gaga Muhammad keberatan dihukum penjara 4,5 tahun karena merasa kelumpuhan yang dialami Laura Anna bukan atas hasil kelalaiannya dalam mengemudi pada 8 Desember 2019.
Gaga merasa pihak rumah sakit yang menangani Laura juga harus dimintai pertanggungjawaban atas kelumpuhan sang selebgram.
Gaga Muhammad juga keberatan bila apa yang disampaikan dalam sidang dianggap tindakan membela diri dan dijadikan alasan memberatkan hukuman.
Tag
Berita Terkait
-
Punya Kesamaan Amarah, Fuji dan Kakak Laura Anna Dapat Perlakuan Beda dari Publik
-
Tubagus Joddy Berani Datangi Rumah Haji Faisal, Disebut Lebih Baik dari Gaga Muhammad
-
Beda Gaya Jessica Wongso dan Gaga Muhammad Keluar Penjara, Cara Merawat Tubuh Bak Langit dan Bumi
-
Pontang-panting Cari Cuan, Gaga Muhammad Ungkap Pekerjaan Barunya Usai Keluar Penjara
-
Dicecar Grace Tahir, Ekspresi Tegang Gaga Muhammad Jadi Omongan Netizen
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Kunci Harmonis 16 Tahun Kebersamaan Dimas Seto dan Dhini Aminarti: Ketawa Terus
-
Adu Akting Lagi, Dimas Seto dan Dhini Aminarti Hadapi Konflik Pelik di Film Mengejar Restu
-
Bongkar Dapur AMI Awards: Viral di TikTok Tak Jamin Menang, Kualitas Tetap Jadi Raja
-
Sisi Idealis Danilla Riyadi di Calon Album Barunya
-
Sinopsis Film Jumanji 3: Petualangan Terakhir dari Waralaba Legendaris
-
Pendidikan Gus Elham, Cuma Lulusan SD dan Pondok Pesantren?
-
Joko Anwar: Label 'Kisah Nyata' Tak Jamin Film Laku Keras di Pasaran
-
Dilema Reza Rahadian saat 'Keadilan (The Verdict)' harus bersaing dengan 'Pangku'
-
Ambisi Manoj Punjabi Jadikan MD Pictures 'Raksasa' Konten di Asia Tenggara
-
Gelar Konser Akbar 30 Tahun, Opick Akan Berikan Sajian Spesial buat Gen Z