Suara.com - 10 November dijadikan sebagai hari pahlawan oleh bangsa Indonesia. Peringatan Hari Pahlawan menjadi salah satu cara untuk mengenang perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan oleh para pejuang.
Ada banyak cara untuk bisa menunjukkan penghargaan kepada para pahlawan salah satunya seperti yang dilakukan oleh sineas Tanah Air dengan membuat film bertema pahlawan.
Selain untuk mengabadikan perjuangan pahlawan, film bertemakan perjuangan juga agar masyarakat bisa melihat betapa besar pengorbanan dan usaha yang dilakukan demi membuat Indonesia merdeka.
Nah penasaran dengan rekomendasi film yang cocok ditonton di Hari Pahlawan? Berikut ulasannya.
1. Merah Putih (2009)
Berkisah tentang para taruna yang selamat dari pembantaian dari Belanda. Mereka adalah pasukan gerilya yang berjuang dari pedalaman Pulau Jawa. Dibintangi sederet aktor papan atas seperti Donny Alamsyah, Lukman Sardi, juga Zumi Zola. Merah Putih yang dirilis pada 2009 silam dibuat menjadi trilogi yang sama-sama populer.
2. Darah Garuda (2010)
Sekuel kedua dari Merah Putih, Darah Garuda tayang pada 2010 silam dengan pemain utama yang sama dengan film pertamanya. Selain dibintangi pemain yang sama, beberapa pemain baru ikut meramaikan film tersebut. Pada sekuel yang kedua, tugas para gerilyawan adalah untuk melawan Jendral Van Mook. Sekuel kedua masih mengambil latar tahun 1947.
3. Hati Merdeka (2011)
Baca Juga: Kenang Jasa Orang yang Gugur di Medan Perang, Ini Doa yang Dapat Dipanjatkan untuk para Pahlawan
Film terakhir dari trilogi Merah Putih, adalah hati Merdeka yang rilis pada 2011. Sama seperti dua film pertamanya, Hati Merdeka masih mengisahkan tentang perjuangan pasukan gerilya melawan Belanda. Para pejuang harus berjuang dengan banyak perbedaan di antara mereka mulai dari status, budaya, hingga agama. Ketiga film sekuel Merah Putih mengambil latar tahun 1947-1947 di mana para pejuang terus berperang dan bergerilya di awal kemerdekaan.
4. Guru Bangsa: Tjokroaminoto (2015)
Berbeda dari tiga film sebelumnya yang menggambarkan perjuangan pahlawan di medan perang, Garin Nugroho mengambil kisah lain. Ia memilih mengangkat kisah perjuangan guru bangsa, Tjokroaminoto yang tak lain adalah pendiri organisasi Sarekat Islam (SI). Tjokroaminoto berjuang mengangkat hak dan martabat rakyat.
Tjokroaminoto yang memiliki latar belakang keislaman kuat dengan tegas menolak kesenjangan sosial. Selama perjuangannya ia sudah melahirkan banyak tokoh nasional seperti Soekarno, Semaoen, dan Kartosoewirjo. Walau beberapa dari muridnya mengambil ideologi dan jalan yang berbeda hingga saling berselisih paham.
5. Battle of Surabaya (2015)
Berbeda dari film sebelumnya, Battle of Surabaya adalah film animasi yang rilis pada 20 Agustus 2015. Berkisah tentang peristiwa pertempuran 10 November 1945 di Surabaya yang juga jadi latar belakang peringatan Hari Pahlawan. Film yang disutradarai oleh Aryanto Yuniawan mengisahkan kehidupan Musa. Ia adalah seorang pemuda yang menjadi tukang semir.
Berita Terkait
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Soeharto Jadi Pahlawan Nasional? Dilema Moral di Balik Usulan 40 Nama Baru
-
Merayakan Semangat Pahlawan Lewat Langkah Kecil dan Gaya Hidup Sehat
-
Tonggak Baru Pendidikan Tinggi di Karawang: Dari Gedung Menjulang hingga Generasi Global
-
Cuma di Indonesia Diktator Seperti Soeharto Jadi Pahlawan, Akademisi: Penghinaan terhadap Akal Sehat
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Danur: The Last Chapter Tayang 2026, Prilly Latuconsina Hadapi Teror Terakhir Bareng Zee Asadel
-
Gandeng Dua Maestro Legendaris Malaysia, Puspa Indah Hidupkan Kembali Hits "Madah dan Kerenah"
-
Ngidam Sultan Ala Lesti Kejora, Mau Bangun Restoran Hingga Rumah Bersalin
-
Deretan Serial dan Film Marvel yang Bertema Natal, Mana Favoritmu?
-
10 Tahun Setia Jadi Risa di Danur, Ini Alasan Prilly Latuconsina Tolak Banyak Tawaran Film Horor
-
Era Sinetron Belum Mati, Loyalitas Ibu-Ibu di Daerah Jadi Penolong
-
9 Film Komedi Romantis Natal Paling Ikonik Sepanjang Masa, Gak Bikin Bosan!
-
Film Mertua Ngeri Kali Tebar Promo Beli 1 Gratis 1 Buat Nonton di Bioskop
-
Malam Ini di Trans TV: Siap Hadapi Dilema Moral Batman vs Kekacauan Ala Joker?
-
Review Qorin 2: Film Horor Berisi dengan Ending Antiklimaks