Suara.com - Idol K-Pop Jay ENHYPEN kembali meminta maaf. Hal ini berkaitan dengan pernyataannya yang menuai kontroversi terkait sejarah Korea.
Saat siaran langsung bersama member ENHYPEN, dia menyebut sejarah Korea seperti cerita pendek, tidak seperti negara lainnya yang menarik. Tentu saja itu menimbulkan kemaran netizen Korea.
"Saya menulis ini karena saya ingin meminta maaf secara mendalam sekali lagi karena telah menggunakan ekspresi yang salah dan salah menggambarkan sejarah bangsa kita selama Weverse Live pada 10 Januari," katanya mengawali melansir dari Soompi pada Kamis (15/1/2023).
Jay ENHYPEN meminta maaf karena merasa kurang paham tentang sejarah negaranya.
"Saya mohon maaf atas fakta bahwa, tanpa cukup mengetahui tentang sejarah mendalam bangsa kita, saya salah mengartikannya karena kurangnya kosa kata saya," tutur Jay ENHYPEN.
"Pada saat siaran langsung, saya mengungkapkan pemikiran saya tentang sejarah Korea hanya berdasarkan materi terbatas yang saya temui, dan saya tidak menyadari bahwa saya dapat menyampaikan pesan yang salah," sambungnya lagi.
Dia menyadari member ENHYPEN sempat memperingati dirinya saat berbicara mengenai ini ketika live bersama.
"Meskipun sesama anggota yang bersama saya mencoba untuk memperbaikinya, saya terlalu ceroboh saat itu untuk menyadarinya," ujarnya.
Sang idol tidak menyangka buntut ucapannya itu menjadi kontroversi besar. Karenanya, dia sampai dua kali minta maaf.
Baca Juga: Jay ENHYPEN Rilis Permintaan Maaf Baru Terkait Pernyataannya tentang Korea
"Saya merasakan bagaimana kesalahan saya bisa tumbuh menjadi masalah besar, dan saya merenungkan kesalahan saya. Saya pikir saya perlu mengakui kesalahan saya dengan benar dan membuat permintaan maaf lagi," imbuhnya.
Tak lupa, Jay ENHYPEN juga menyampaikan permintaan maafnya kepada para member dan penggemar.
"Karena sepertinya saya telah menyebabkan kerusakan besar pada grup kami melalui ekspresi saya yang kurang, saya dengan tulus meminta maaf kepada anggota ENHYPEN dan ENGENE yang mencintai kami," terangnya.
"Saya akan berusaha untuk tidak hanya mengatakan ini dengan kata-kata, tetapi untuk benar-benar menjadi orang yang lebih baik dan berdiri di hadapan ENGENE," tandasnya.
Berita Terkait
-
Boy Group Generasi 4 Paling Potensial di Industri Kpop: ENHYPEN dan TREASURE
-
TWICE, BTS, ENHYPEN, hingga SEVENTEEN Masuk Top 15 Chart Album Dunia!
-
Kedatangan ENHYPEN di Bandara Kembali Rusuh, Fans Internasional Prihatin
-
Album Kpop 2022 Paling Banyak Diputar di Spotify: BTS, ENHYPEN, aespa
-
Tiga Besar Album Kpop Dengan Streaming Terbanyak di Spotify: BTS, ENHYPEN, aespa
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Konser eaJ Siap Digelar Akhir Pekan Ini, Stok Tiket Menipis
-
Debt Collector ke Isu Hak Asuh Anak, Konflik Ruben Onsu dan Sarwendah Makin Panas
-
Siapa Istri Habib Bahar bin Smith? Helwa Bachmid Ngaku Simpanan
-
Peran Mendiang Marissa Haque di Balik Lagu Baru Ikang Fawzi
-
Bukan Sekadar Tawa, Ernest Prakasa Bongkar 'Jalan Halus' Komedi untuk Sampaikan Kritik Tajam
-
Raisa Ungkap Makna Tersembunyi dalam Lagu Si Paling Mahir
-
Rahasia Armada Tetap Solid Selama Belasan Tahun, Hindari Ribut soal Uang dan Perempuan
-
Interview Bonnadol: Fan Meeting Jakarta, Kekaguman pada Rizky Febian, dan Proyek Baru yang Ditunggu
-
Sindirian Menohok Deddy Corbuzier Soal Fenomena Bahagia Palsu di Medsos
-
Rekomendasi Film Indonesia Adaptasi Korea, Terbaru Whats Up with Secretary Kim?