Punya Bisnis Ekspor Ikan, Ini 4 Sumber Kekayaan Clara Shinta, Tiktokers yang Mobil Mewahnya Disita Debt Collector

Suara.com - Tiktokers Clara Shinta belum lama ini menjadi sorotan setelah mobil mewahnya diambil secara paksa oleh debt collector.

Hal tersebut diketahui dari unggahan video di media sosila pribadinya. Dalam video yang diunggah dia menangis saat mobil kesayangannya itu direbut paksa.

Kabarnya mobil tersebut ditarik pihak leasing karena BPKB mobil tersebut digadaikan sebesar Rp200 juta oleh mantan kekasihnya.

Sehari setelah kejadian tersebut, Clara mengaku langsung menemui pihak leasing yang menyita BPKB dan mobilnya. Dia pun langsung melunasi tunggakan mobil yang digadaikan oleh mantan suaminya sebesar Rp254 juta.

Clara Shinta sepertinya tidak masalah dengan uang tersebut. Pasalnya selain menjadi seorang tiktokers dia juga mempunyai beragam jenis usaha.

Nah penasaran dengan sumber keungan Clara Shinta? Berikut rangkumannya.

1. Bisnis Ekspor Ikan

Clara Shinta diketahui memiliki sebuah bisnis ekspor ikan dengan skala yang cukup besar. Ia mengelola bisnis ekspor ikan tersebut sejak akhir 2021 lalu.

Beberapa negara importir yang dituju oleh bisnis milik Clara ini, antara lain Amerika Serikat, Vietnam, dan juga Kanada.

Baca Juga: Ikut Geram Seperti Kapolda Fadil Imran, Hotman Paris Cari Nomor WA Clara Shinta

2. TikTok

Clara Shinta dikenal sebagai selebgram yang kerap mengunggah konten-konten di media sosial TikTok. Hingga saat ini akun TikToknya @clarashintareal telah diikuti oleh sebanyak 3,9 juta pengikut dan likes sebanyak 214,8 juta. Melalui akun TikTok-nya ini, Clara Shinta pun kerap mempromosikan berbagai produk kecantikan yang menjadi sumber kekayaannya.

3. Bisnis Produk Kecantikan

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Clara Shinta juga memiliki sebuah bisnis produk kecantikan bernama Beauslim. Jika melihat dari toko online-nya di Shopee, produk Beauslim ini sudah terjual hingga lebih dari 1.500 buah.

4. CEO

Selain berbisnis, Clara Shinta juga disebut-sebut menjabat sebagai seorang CEO di beberapa perusahaan. Sejauh ini, Ia diketahui menjabat sebagai CEO dari PT Generasi Biru Nusantara dan PT Askara Syandana Mulia.