Suara.com - Beredar di media sosial, video sejumlah pemuda fans Slank yang berupaya jebol pagar konser band idolanya di Kendari, Sulawesi Tenggara pada Jumat (17/3/2023) malam.
Momen sejumlah pemuda berupaya jebol pagar konser band Slank itu sempat terabadikan dan viral.
Video upaya jebol pagar yang diduga dilakukan oknum fans Slank itu kemudian diunggah oleh akun Instagram @lambe_turah.
Dalam video tampak sejumlah oknum fans menunjukkan kericuhan ketika konser Slank berlangsung.
Di mana sejumlah pemuda yang kecewa tak memiliki tiket kompak membuat keributan untuk bisa masuk menonton band idolanya.
Mereka berupaya menjebol pagar konser dengan menabrakkan diri bersama-sama. Tak hanya menabrakkan diri, sejumlah fans Slank lainnya tampak menendang dan mendorong pagar besi tersebut.
Hal itu mereka lakukan beramai-ramai dalam waktu yang sama dengan harapan kekuatan mereka yang disatukan bisa membuat pagar konser jebol. Sayangnya, upaya mereka tak berbuah manis karena pagar itu masih berdiri kokoh.
Aksi sejumlah pemuda diduga fans Slank itu juga dihadiahi tepuk tangan dari penonton lainnya yang juga tak bisa menonton. Mereka juga tampak berteriak karena tak bisa nonton konser Slank.
Kerusuhan konser Slank itu langsung mendapat atensi dari warganet. Upaya mereka menjebol pagar demi bisa nonton konser itu langsung mendapat komentar nyinyir dari penikmat musik.
Baca Juga: Rayakan 25 Tahun Album 7, Slank Gelar Konser di 10 Kota
"Miskin banyak mau," komentar @ben***.
"Malah kalau kalian norak begitu nggak ada bikin Slank sendiri malu punya fans ngalahin binatang keliatan sangat membabi buta kelakuan orang yang di video dan juga bikin promotor mikir lagi buat ngundang Slank, karena takut kejadian begini lagi," imbuh @so_***.
"Pas banget sama liriknya Slank, 'Di sini bukan anak-anak malas, tempatnya para pekerja keras'. Seakan-akan itu yang di dalem nyindir yang ngerusak di luar," balas @alv***.
"Kalau pengen gratisan nonton di Tik Tok aja," tambah @net***.
Berita Terkait
-
Rayakan 25 Tahun Album 7, Slank Gelar Konser di 10 Kota
-
8 Fakta Malam Puncak Resepsi 1 Abad NU, Hujan Bikin Rhoma Irama dan Maher Zein Batal Tampil
-
Harlah Seabad NU Sampai Tengah Malam Nanti, Masih Ada Rhoma, Slank dan Maher Zain
-
Bimbim Slank Punya Kado Khusus di Konser 1 Abad NU, Ridho : "Hati gue ada di NU"
-
Bimbim Slank Sudah Tak Sabar Tampil di Konser 1 Abad Nahdlatul Ulama NU, Ajak Slankers Datang
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Marissa Anita Resmi Gugat Cerai Andrew Trigg Setelah 17 Tahun Pernikahan, Sidang Digelar Pekan Depan
-
Ahmad Dhani Jajal Motor Impian Soeharto, Menguak Kembali Kisah SMI Expressa
-
Prinsip 26 Tahun Rocket Rockers Tampil Organik: Sequencer Cuma Buat Kaum Lemah!
-
Beredar Foto Habib Bahar Dampingi Melahirkan, Keluarga Helwa Bachmid Sebut karena Dipaksa
-
Ahmad Dhani Murka Banyak Berita Hoax Tentang Hidupnya, Sebut Penyebar Fitnah 'Binatang'
-
Monoplay Melati Pertiwi Siap Digelar, Hidupkan Kembali Perjuangan 6 Pahlawan Perempuan Nusantara
-
Soleh Solihun Soroti 'Jakarta Sentris', Dorong Kunto Aji Wujudkan Jambore Musisi Nasional
-
Raisa Curhat Lagi Patah Hati di Atas Panggung: Semua Orang Tahu
-
Cerita Perjalanan Karier Rossa, Sang Diva yang Minim Obsesi Tapi Kaya Inovasi
-
Once Ungkap Sejarah Kelam Royalti Musik di Indonesia, dari Amarah Musisi Dunia dan Bencana Kelaparan