Diperiksa KPK, Inilah Sumber Kekayaan Irwan Mussry Selain Bisnis Jam Tangan Mewah

Suara.com - Irwan Musrry hari ini, Rabu (20/9/2023), diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi kasus dugaan gratifikasi dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto.

"Hari ini bertempat di gedung Merah Putih KPK, tim penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan saksi-saksi sebagai berikut Irwan Daniel Mussry, swasta," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri.

Setelah menjalani pemeriksaan selama empat jam, Irwan Mussry memberi klarifikasi bahwa dirinya tidak menerima uang dari tersangka.

"Bukan (menerima uang), karena kan kami perusahaan yang mengimpor, jadi mungkin ada hubungannya," kata Irwan Mussry.

Irwan Murssy memang mengepalai sebuah perusahaan jam tangan mewah. Tidak hanya itu, ia juga memiliki bisnis lain.

Berikut sumber kekayaan Irwan Mussry, istri dari Maia Estianty yang merupakan keturunan Yahudi kaya raya.

1. CEO Time International

Irwan Mussry merupakan salah satu petinggi di perusahaan jam tangan mewah berkelas internasional. Selain sebagai CEO, pria 60 tahun ini juga menjabat sebagai Presiden Direktur.

2. Bisnis toko jam tangan

Baca Juga: Doddy Sudrajat Bangga Mayang Disebut Mirip Aaliyah Massaid: Dilihat Sepintas Memang Mirip

Irwan Mussry sudah memiliki 100 usaha toko jam tangan, salah satunya Urban Icon. Jam tangan yang dijual bermerek terkenal seperti Rolex, Chanel, Fendi, Valentino, hingga Diesel.

3. Bisnis produk kecantikan Korea

Irwan Mussry ternyata menjalani bisnis skincare asal Korea, seperti Laneige hingga Innisfree. Ia pernah membagikan potretnya bersama Yoona SNSD yang menjadi Brand Ambassador Innisfree.

4. Bisnis sepatu dan tas bermerek

Sama halnya dengan jam tangan, sepatu dan tas yang dijual di Fossil dan Urban Icon juga selalu bermerek seperti Fendi, Valentino, Chanel dan lainnya.

5. Bisnis kuliner

Sukses di bisnis jam tangan, Irwan Murssy juga merambah bisnis kuliner. Diketahui ayah sambung dari Al Ghazali ini memiliki bisnis makanan Sweet Monster Popcorn.

Bisnis makanan ringan ini sudah memiliki beberapa cabang di luar negeri, seperti Singapura, Tiongkok, dan Hong Kong.

6. Produser film

Irwan Mussry ternyata pernah menjadi produser film ternama di Indonesia, seperti "Susi Susanti: All Love" (2019), "The Raid" (2011), dan "Foxtrot Six" (2012).