Suara.com - Sejumlah musisi tengah gencar memperjuangkan hak royaltinya, yang selama ini mereka anggap tak pernah menikmatinya. Salah satu lembaga yang ikut disentil adalah Lembaga Manajemen Kolektif Nasional alias LMKN.
LMKN adalah lembaga yang memiliki kewenangan untuk menarik, menghimpun, dan mendistribusikan royalti serta mengelola kepentingan hak ekonomi pencipta dan pemilik hak terkait di bidang lagu dan atau musik. Selain LMKN, ada juga Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) yang menjadi partner LMKN.
Meski memiliki kewenangan istimewa, tetapi LMKN mendapat banyak protes dari musisi atau komposer. Musisi menilai, royalti yang terkumpul tidak transparan. Sejumlah musisi bahkan mengaku banyak karya-karyanya yang malah sama sekali tak pernah mendapatkan royalti.
Salah satu musisi yang baru-baru ini berkoar-koar soal royalti adalah Anji Manji. Mantan vokalis Drive itu bahkan mengaku ada enam lagu yang diciptakannya, yang dinyanyikan oleh artis lain, tidak pernah mendapat royalti.
"Saya tidak dapat royalti dari panggung-panggung live/konser untuk beberapa lagu ini," tulis Anji di instagram, baru-baru ini.
Selain itu suami Wina Natalia itu menilai LMKN lepas tangan terhadap masalah tersebut. "LMK(N) kalau ditanya, jawabannya selalu 'EO enggak mau bayar'. Ya cari cara dong. Kalau enggak, acaranya melanggar hukum. Musisi atau manajemen punya andil besar buat mengingatkan penyelenggara acara," kata Anji.
Menanggapi hal tersebut, pihak LMKN buka suara. Johnny Maukar, selaku komisioner bidang Hak Terkait LMKN menjelaskan ada beberapa kemungkinan mengapa Anji belum menerima haknya.
Salah satunya adalah kemungkinan promotor yang belum membayar. Padahal pihak LMKN sudah mendesak pihak tersebut.
"Mengenai Anji itu begini, kalau dikatakan LMKN menjawab promotornya belum membayar, kalau promotornya belum bayar kami, sudah menyurat minta, jadi ya siapa yang belum membayar?" ucap Johnny Maukar dalam jumpa pers di kantornya, Rabu (17/1/2024).
Baca Juga: Anji Ungkap Keinginan Terakhir Almarhum Ayah sebelum Meninggal Dunia
Kemungkinan lainnya adalah promotor sudah membayar namun datanya belum diterima pihak LMKN.
"Yang kedua kemungkinan promotornya sudah membayar tapi mungkin itu cut off-nya 2023, tapi LMK 2024 di Januari baru mencantumkan," kata Johnny.
"Kalau itu masalahnya 2023 ya memang kemungkinannya ada dua, promotornya yang belum bayar atau dari kami belum selesai ya, mungkin Februari baru bisa," ucapnya menyambung.
Sementara menurut penyanyi Marcell Siahaan, sebagai sesama komisioner LMKN, pihak LMK lah yang tidak melakukan transparasi terhadap pembayaran tersebut.
"Kalau mau nanya transparansi, kenapa enggak dibayar, ya tanya ke LMK-nya di mana yang bersangkutan memberi kuasa, jadi jangan kita kita terus yang disalahin," ujar Marcell Siahaan.
Sebagai informasi, ini bukan kali pertama Anji protes mengenai pembagian royalti tersebut. Sebelumnya dia sempat menyentil persoalan yang tengah ramai yaitu soal pencipta lagu melarang penyanyi menyanyikan lagunya.
Berita Terkait
-
Andre Taulany Heran Ndhank Surahman Baru Protes Soal Royalti: Harusnya dari Dulu!
-
Andre Taulany Kini Tuntut Balik Ndank eks Stinky Jika Masih Tagih Royalti
-
Sebut Ndhank Eks Stinky Bohong Soal Tak Kebagian Royalti, Andre Taulany: Saya Aja Masih Dapat
-
Ngotot Minta Royalti Lagu Virgoun Meski Banjir Endorse, Inara Rusli Beberkan Alasannya
-
LMKN Berhasil Kumpulkan Rp35 Miliar dari Royalti Sepanjang 2022, Transparansi Jadi Komitmen
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
Terkini
-
Nonton Hemat di Bioskop Tiap Kamis, Pengguna Kartu Kredit Jenius Bisa Dapat Diskon 50 Persen
-
Terseret Kasus Wardatina Mawa vs Inara Rusli dan Insanul Fahmi, Denny Sumargo Siap Diperiksa Polisi
-
Noah Sinclair Ucapkan Selamat Ulang Tahun pada Tiko Aryawardhana, Panggilannya Bikin Heboh
-
Ketika Mensos Bicara Izin, Wapres Gibran Justru Apresiasi Ferry Irwandi dan Praz Teguh Soal Donasi
-
Boiyen dan Suami Sempat Akad Nikah Ulang Usai Resepsi, Ijab Kabul Dianggap Tidak Sah Gegara Ini
-
Tak Rasakan Sakit, Mahalini Ungkap Fakta Mengejutkan Setelah Melahirkan
-
Sempat Bilang Ogah Balikan, Dearly Joshua dan Ari Lasso Mendadak Mesra Lagi
-
Daftar Artis yang Masuk Nominasi TC Candler 100 Most Beautiful Faces 2025, Ada Syifa Hadju dan Fuji
-
Profil Salma Ranggita yang Menangis di Panggung Miss Cosmo 2025 Saat Kenakan Kostum Rumah Adat
-
Kaleidoskop 2025: 7 Grup KPop Kehilangan Member, Sementara atau Selamanya?