Suara.com - Film Look at Me, Touch Me, Kiss Me menjadi sajian unik karena menawarkan tiga cerita dalam satu film alias omnibus. Kisahnya diambil dari tiap-tiap negara yakni Malaysia, Indonesia dan Korea Selatan.
Mewakili tiga negara tersebut, hadir para sutradara seperti Ho Yuhang (Malaysia), Djenar Maesa Ayu (Indonesia) dan Kim Tai-Sik (Korea Selatan).
Meski dalam film tersebut ada tiga cerita, namun satu sama lain tidak berkelanjutan. Mereka menjadi satuan terpisah, namun memiliki benang merah yakni era pandemi virus corona.
Vera Lasut, produser dari film Look at Me, Touch Me, Kiss Me menggambarkan tiap cerita dari film ini. Hal tersebut disampaikan dalam pemutaran spesial di Djakarta Theater, Jumat (16/2/2024).
"Film Look at Me dari Malaysia ceritanya di kisaran awal pandemi," kata Vera Lasut.
"Sementara film Indonesia, Touch Me kisaran waktunya saat pandemi sedang hebat-hebatnya," imbuhnya.
Sedangkan untuk film Kiss Me dari Korea Selatan menunjukkan bagaimana manusia berhasil melampaui pandemi.
Selain pandemi virus corona, yang menjadi keterikatan tiga film ini adalah adanya cinta. Sebab manusia yang notabenenya adalah makhluk sosial, pastinya membutuhkan orang lain dalam keadaan apapun.
"Setiap orang butuh cinta, dan film ini tayang di bulan penuh cinta. Selamat menikmati," pesan Sha Ine Febriyanti, salah satu cast dalam film tersebut.
Baca Juga: Anak Angga Yunanda dan Adhisty Zara Sudah Besar di First Look Sekuel Dua Garis Biru
Sebagai gambaran, film Look at Me, Touch Me, Kiss Me mengisahkan beberapa cerita.
Pertama di Malaysia, hadir seorang telemarketer untuk perusahaan pinjaman dan pemilik arena gokart.
Untuk yang di Indonesia, mengusung kisah pemilik pub dan seorang wanita dengan sejarah yang rumit.
Serta yang terakhir dari Korea Selatan mengisahkan operator forklift yang belum pernah dicium sebelumnya dan seorang manager bisnis kiss-for-sale.
Terkini, film yang debut di Busan International Film Festival (BIFF) pada Oktober 2022, siap hadir di Bioskop Online mulai 19 Februari 2024.
Berita Terkait
-
Anak Angga Yunanda dan Adhisty Zara Sudah Besar di First Look Sekuel Dua Garis Biru
-
7 Rekomendasi Film Netflix Action Terbaik Bikin Adrenalin Berpacu
-
Review Film Pulang Tak Harus Rumah dalam Aspek Psikologis yang Sarat Makna
-
Ulasan Film Sleep Call: Ketegangan Mencekam dengan Sentuhan Psikologis
-
Film Kereta Berdarah: Menjelajahi Hutan Larangan dengan Teror Mencekam
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dunia Nyata vs Akting: Jerome Kurnia dan Nadya Arina Sulit Bangun Chemistry di Film
-
Junior Roberts dan Shanice Margaretha Resmi Gabung, Plot Cinta Sedalam Rindu Semakin Rumit
-
Hamish Daud 'Dijebak' Ikut Casting Film Malam 3 Yasinan
-
Penerbangan Terakhir: Drama Perselingkuhan Pilot Muda dengan Pramugari
-
Selamat Tinggal MTV: Mengenang VJ Ikonik Era Kejayaan
-
4 Alasan McKenna Grace-Mason Thames Paling Pas Jadi Rapunzel-Flynn Rider
-
Sinopsis Undercover Miss Hong, Drakor Komedi Baru Park Shin Hye dan Ko Kyung Pyo
-
Review The Carpenter's Son Versi Non-Kristen: Eksperimen Menarik tapi Hasil Setengah Matang
-
Bukan Hantu Biasa, Wulan Guritno Bawa Horor Naratif ke Malam 3 Yasinan
-
The Amazing Spider-Man Malam Ini di Trans TV: Sang Pahlawan yang Lebih Gelap dan Emosional