Suara.com - Ditinggal dua personel pada posisi drum dan gitar, tak membuat grup musik The Wellington menepi dari panggung musik indie. Unit dream pop asal Depok ini justru malah menelurkan karya teranyar pada 19 April lalu.
Karya yang dimuntahkan The Wellington juga dalam format tak biasa di era sekarang: maxi-single. Maxi-single bertajuk Solange ini merangkum dua lagu, yaitu Solange dan satu hasil remix Pandu Fuzztoni (Morfem, ZZUF) berjudul Lovely Sun yang diambil dari album pertama mereka, Playmaker.
Di trek pertama, Solange, ditulis oleh Tyza sang vokalis. Lagu ini amat sentimentil bagi The Wellingtong yang kini cuma dihuni oleh tiga personel, yakni Riftyza Gestandi (Vokal, Gitar, Synth), Rinaldi Aban (Bass, Backing Vocal), dan Muhammad Feizal Akbar (Gitar, Backing Vocal).
Tyza, di dalam syair yang ditulis, menceritakan tentang seseorang yang kerap lari dan menghilang menghindari orang-orang yang justru peduli dengannya.
Dari racikan musik juga agak sedikit berbeda dari karya mereka yang pernah ada. Sebelumnya, The Wellington dikenal dengan dominasi petikan ala jangly pop.
"Ketika memutuskan untuk lanjut bertiga aja, kami udah tau konsekuensinya pasti lagu baru ini bakalan sedikit beda dari yang sebelum-sebelumnya," kata Tyza.
"Sebenernya ini juga jadi semacam motivasi buat kami untuk mencoba sesuatu yang baru karena setelah sekian tahun ngeband bareng pasti referensinya juga nambah dan agak penasaran aja kalo bertiga doang jadinya gimana," katanya lagi.
BACA JUGA: Playmaker, Anak Sulung The Wellington yang Terlambat Lahir
BACA JUGA: Habis Gelap, Widi Bawa Death Vomit Makin Garang
Saya telah memutar trek pertama ini. Meski tak lagi jangly pop, The Wellington masih istikomah dengan karakter "mengawang-ngawang" khas dream pop.
Solange mampu memantik ketenangan hati dan jiwa lewat molodi-melodi yang tersaji.
Yang juga spesial, ada tangan dingin Pandu Fuzztoni di balik lahirnya Solange. Dia didapuk sebagai produser sekaligus mixing engineer.
Tugas Pandu mematangkan materi yang sudah ada. Dia juga memberikan masukan teknis ihwal pemilihan sound dan instrumen pada lagu ini.
Sedangkan untuk permainan drum, The Wellington mengajak Andreas seorang ilustrator muda yang juga banyak terlibat dalam proses awal pembuatan lagu.
Seperti sudah disinggung di awal, trek kedua merupakan hasil remix Pandu Fuzztoni. Pandu memasukkan permainan gitarnya yang full-distortion sehingga lebih terdengar berenergi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah
-
Belum Sebulan Diluncurkan, Penjualan Toyota Veloz Hybrid Tembus 700 Unit
-
Kekayaan dan Gaji Endipat Wijaya, Anggota DPR Nyinyir Donasi Warga untuk Sumatra
-
Emiten Adik Prabowo Bakal Pasang Jaringan Internet Sepanjang Rel KAI di Sumatra
-
7 Sepatu Lari Lokal untuk Mengatasi Cedera dan Pegal Kaki di Bawah 500 Ribu
Terkini
-
Deretan Fakta Menarik Drama Korea Pro Bono yang Lagi Hits, Dibintangi Jung Kyung Ho!
-
5 Drama Korea Paling Banyak Dicari Versi Googles Year in Search
-
5 Film Naysilla Mirdad, Mertua Ngeri Kali Bareng Bunda Corla Segera Tayang di Bioskop
-
Sengketa PARFI Makin Panas! Ki Kusumo Siap Gugat Balik Kubu Alicia Djohar: Anda Sudah Dipecat
-
Ada yang Cuma Puluhan! 9 Film Indonesia dengan Jumlah Penonton Terendah Sepanjang 2025
-
Kawinkan Rasa dan Karya, Rucky Markiano Hadirkan Kafe sebagai Ruang Kolaborasi Kreatif
-
Richa Novisha Tampil di TV Tuai Kritik, Berapa Lama Masa Iddah Wanita yang Suaminya Meninggal?
-
Kangen Keluarga saat Natal, Clay Siahaan Hadirkan Home for Christmas Bareng Sisca Insani
-
Azizah Salsha Nangis Peluk eks Ibu Mertua di Rumah Duka, Pratama Arhan Malah Cuek Total?
-
Suara Bedu Bergetar Saat Bacakan Ikrar Talak, Akui Khawatirkan Masa Depan Mantan Istri