Agensi Bantah CEO-nya Lecehkan Member MADEIN, Begini Pembelaannya

Suara.com - Pihak 143 Entertainment angkat bicara selepas CEO-nya dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap member MADEIN.

Laporan ini awalnya diungkap oleh JTBC lewat program Crime Chief. Pogram tersebut sejatinya tidak membeberkan identitas pelaku dan korban, tapi banyak netizen yang berspekulasi bahwa kasus ini berkaitan dengan MADEIN dan CEO-nya.

"Kami membuat pernyataan resmi mengenai masalah yang dilaporkan di “Crime Chief” JTBC kemarin," kata 143 Entertainment sebagaimana melansir dari Soompi baru-baru ini.

Pihaknya memastikan bahwa tuduhan sang CEO melakukan pelecehan seksual terhadap salah satu member MADEIN tidaklah benar.

"Pertama, tidak ada pelecehan seksual atau kontak seksual lainnya yang berasal dari penyalahgunaan kekuasaan antara CEO dan anggota yang disebutkan dalam siaran tersebut," tuturnya.

"Dan kami memberi tahu Anda bahwa laporan tersebut tidak benar," sambungnya lagi.

Perihal pertemuan CEO dengan salah satu member MADEIN di hotel, agensi punya pembelaan sendiri.

"Kami ingin memberi tahu Anda bahwa sehubungan dengan konten terkait hotel yang melibatkan anggota tersebut, kenalan mereka yang lain juga ada di sana pada waktu yang sama," ungkap 143 Entertainment.

143 Entertainment juga menekankan kalau member MADEIN tidak pernah merasa dilecehkan.

Baca Juga: Kotak Rayakan Konser 2 Dekade, Shalawat Bergema hingga Desain Visual Unik

"Konten yang dilaporkan [di program tersebut] didasarkan pada laporan pernyataan palsu yang dibuat oleh orang lain, bukan oleh anggota yang bersangkutan," jelasnya.

"Kami dengan jelas memberi tahu Anda sekali lagi bahwa klaim ini tidak berdasar," imbuhnya.

Seperti diketahui, laporan tersebut menerangkan bahwa CEO meminta salah satu member girl group untuk menjadi kekasihnya selama sehari.

Di momen itu, sang CEO melakukan pelecehan dengan mencium paksa hingga meraba tubuh sang idol.