Suara.com - Selebgram Isa Zega sedang berkutat dengan masalah hukum di Jawa Timur. Ia jadi tersangka pencemaran nama baik atas laporan Shandy Purnamasari dan ditahan di Mapolda Jawa Timur sejak akhir Januari lalu.
Penahanan Isa Zega sejak awal mendapat sorotan kuasa hukumnya, Pitra Romadoni. Tidak semestinya tersangka pencemaran nama baik sampai harus ditahan.
"Persoalan nama baik bisa diselesaikan melalui Restorative Justice. Itu tidak mesti dilakukan penahanan," ujar Pitra Romadoni dalam keterangan tertulis kepada Suara.com, tak lama setelah Isa Zega mendekam di sel Mapolda Jawa Timur.
Kini, Pitra Romadoni mengambil tindakan nyata atas dugaan kejanggalan di balik proses hukum Isa Zega. Ia mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kawasan Kuningan, Jakarta untuk menyampaikan pengaduan.
"Kami ingin membuat pengaduan atas kasus hukum yang dialami Adrena Isa Zega, di wilayah hukum Jawa Timur," ujar Pitra Romadoni, Rabu (5/2/2025).
Bukan masalah bagi tim pengacara Isa Zega kalau klien mereka diproses hukum sesuai ketentuan yang berlaku. Kalau memang terbukti bersalah, Isa tentu harus dijatuhi hukuman.
"Kami tidak ada persoalan dengan urusan proses hukum. Mau diperiksa, ditetapkan sebagai tersangka dan lain-lain, silakan. Tapi, itu harus sesuai dengan ketentuan dan prosedur hukum," terang Pitra Romadoni.
Namun dalam kasus Isa Zega melawan Shandy Purnamasari, Pitra Romadoni menemukan lebih dari satu kejanggalan. Selain ditahan karena perkara sepele, proses pemeriksaan laporan Shandy juga dirasa terlalu cepat.
"Kenapa bisa secepat kilat gitu? Orang baru lapor, bisa tiba-tiba naik sidik," beber Pitra Romadoni.
Baca Juga: Disebut Kabur saat Isa Zega Ditahan Polisi, Fitri Salhuteru Lepas Tangan: Ya Sudah Biarin Aja
Tak ada tahap penyelidikan untuk laporan Shandy Purnamasari ke Isa Zega. Kata Pitra Romadoni, penyidik bahkan cuma butuh 3 hari untuk menuntaskan pemeriksaan berkas dan menentukan kliennya jadi tersangka.
"Biasanya kan lidik dulu nih, bisa sampai berapa bulan gitu. Sedangkan ini, cuma dalam rentang waktu tiga hari. Bagaimana mungkin?," kata Pitra Romadoni.
Isa Zega juga baru sekali dipanggil untuk menjalani pemeriksaan di Mapolda Jawa Timur atas laporan Shandy Purnamasari. Ia langsung jadi tersangka dan ditahan di hari yang sama.
"Klien kami aja belum pernah diperiksa," tutur Pitra Romadoni.
Lewat aduan ke KPK, Pitra Romadoni berharap lembaga antirasuah bisa ikut mengawal proses hukum terhadap Isa Zega. Dikhawatirkan, ada praktek suap dari pihak Shandy Purnamasari untuk mempengaruhi obyektivitas penyidik.
"Ini harus dilakukan penanganan hukum. Jangan sampai terjadi dugaan tindak pidana yang arahnya ke suap atau gratifikasi," kata Pitra Romadoni.
Isa Zega juga sedang mengajukan praperadilan atas penetapan tersangka dalam laporan Shandy Purnamasari. Pengawasan KPK dibutuhkan Pitra Romadoni untuk meminimalisir upaya intervensi kepada hakim dari pihak-pihak yang ingin kliennya dipenjara.
"Kami sedang mengajukan praperadilan. Jangan sampai ada yang mengintervensi hakim tunggal ini," pungkas Pitra Romadoni.
Berita Terkait
-
Gebrakan Gilang Juragan 99 dan Shandy Purnamasari, Bagi-Bagi Reward Umrah, Haji, Hingga Rumah Untuk Karyawan
-
Seberapa Kaya Juragan 99? Beri Hadiah Umrah, Mobil, Sampai Rumah ke Karyawan
-
Dinar Candy Dekat dengan Pria Lain saat Ko Apex Dipenjara, Lina Mukherjee Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Isa Zega Ngeyel Dinasihati Lina Mukherjee, Akhirnya Ditahan
-
Balas Budi, Lina Mukherjee Siap Bantu Isa Zega di Penjara!
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Rekomendasi Drama Korea Thriller 2025, Terbaru Queen Mantis
-
Gebrakan Primus Yustisio di Senayan: Malu Pak, Anak Pejabat Dapat LPDP!
-
Yovie Widianto Akui Suka K-Pop di Konser Miliaran Cinta, Bangga Lagunya Dinyanyikan Artis Korea
-
Nadya Almira Bereaksi Usai Kasus Tabrak Larinya Diungkit, Singgung Surat Perjanjian dengan Keluarga
-
Kejanggalan Penemuan Orang Hilang Disorot Coki Pardede: Absurd Banget!
-
Disinggung soal Korban Tabrak Lari 13 Tahun Lalu, Nadya Almira Langsung Hapus Unggahan Instagram
-
Jirayut Ungkap Cara Unik Penetapan Wajib Militer di Thailand, Akui Was-Was Kalau Terpilih
-
Jadi Pemeran Utama Bareng Davina Karamoy di Film Kang Solah, Rigen Rakelna Deg-degan
-
Denny Sumargo Pastikan Ahmad Sahroni Belum Kabur ke Luar Negeri Saat Rumahnya Dijarah
-
Profil Nadya Almira, Mantan Aktris FTV yang Dituding Tak Tanggung Jawab Usai Tabrak Orang