Suara.com - Fitri Salhuteru ikut menabuh genderang perang terhadap para influencer kecantikan yang membuat konten ulasan negatif terhadap beberapa produk skincare lokal. Di mata Fitri, konten-konten semacam itu sama sekali tidak ada manfaatnya.
"Saya boleh ya, sebagai konsumen juga. Kalau mereka menggunakan Undang-Undang Konsumen, katanya boleh konsumen me-review, saya juga konsumen dan saya tidak merasa tertolong juga sama mereka," ujar Fitri Salhuteru di kawasan BSD, Tangerang, Senin (10/2/2025).
Ditambah lagi, kini muncul dugaan bahwa konten ulasan negatif terhadap produk skincare tertentu cuma kedok dari praktek pemerasan untuk persaingan bisnis tidak sehat.
"Kalau ini terbukti memang ada unsur pemerasan di dalamnya, berapa juta orang yang sudah dibohongin? Yang katanya untuk kepentingan masyarakat, ternyata untuk kepentingan kantongnya sendiri. Kan zalim itu," kata Fitri Salhuteru.
Segala bentuk dugaan kecurangan yang bertujuan mematikan saingan bisnis harus diberantas. Sebagai salah satu pelaku industri kecantikan juga, Fitri Salhuteru mengajak kolega-koleganya untuk berani melawan.
"Kita nggak boleh kalah dengan oknum-oknum atau penjahat-penjahat yang hanya ingin menguntungkan diri sendiri, dengan dalil melindungi rakyat," tutur Fitri Salhuteru.
Tanpa ada ulasan skincare dari para influencer sekalipun, sejak dulu pemerintah sudah menyediakan lembaga bernama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk mengawasi peredaran produk yang diduga menyalahi aturan.
Daripada membuat ulasan sendiri yang berujung kegaduhan publik, ada baiknya konsumen yang menemukan kejanggalan dari produk yang beredar di masyarakat untuk langsung melaporkan temuan mereka ke BPOM.
"Sudah ada kok dari BPOM. Jangan dulu bilang kerja BPOM lama. Dicoba dulu, ketika kalian kasih penemuan-penemuan yang diduga memang melanggar aturan. Nanti kalau sudah ada buktinya, baru boleh kalian ngomong begitu," harap Fitri Salhuteru.
Baca Juga: Tampil Glowing! 5 Moisturizer dengan Ekstrak Oat untuk Kulit Lebih Sehat
Aturan yang berlaku di Indonesia pun juga dirasa sudah sangat jelas oleh Fitri Salhuteru. Hanya BPOM yang berhak menentukan apakah sebuah produk layak edar atau tidak.
"Sesuai undang-undang, itu dilarang. Bukan BPOM ya yang melarang, undang-undang yang melarang," tegas Fitri Salhuteru.
Berita Terkait
-
Nikita Mirzani dan Doktif Dituding Peras Bos Skincare, Fitri Salhuteru: Tobat!
-
Nikita Mirzani Sindir Fitri Salhuteru Tantrum Gara-Gara Kurang Kasih Sayang Suami
-
Konflik Nikita dan Lolly Memanas! Fitri Salhuteru Dukung Lolly Buka Suara
-
5 Face Oil dengan Rosehip, Cerahkan Kulit Kusam dan Meratakan Warna Kulit!
-
Pesan Fitri Salhuteru untuk Lolly Usai Damai dengan Nikita Mirzani: Ini Jadi Ujian Hidup yang Berat
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Sambil Tertawa, Ari Lasso Akui Contek Judul Lagu Dewa 19 dan Andra Ramadhan Saat Garap Hampa
-
Borong Piala Penghargaan, Ini 5 Judul Sinetron yang Melambungkan Nama Aqeela Callista
-
Nadya Almira Berencana Laporkan Keluarga Adnan Atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik
-
Tumbal Darah Pimpin Box Office Indonesia di Hari Pertama dengan 50.388 Penonton
-
Nyaris Dibuang, Lagu 'Hampa' Ari Lasso Sempat Dicap Cemen Label Sebelum Meledak di Pasaran
-
Pementasan Pasien No 1 di Indonesia Kita ke-44, Ketika Hukum Perlu Dirawat & Disembuhkan
-
Raisa dan Hamish Daud Dikabarkan Sudah Pisah Rumah, Begini Kata Pengacara
-
Ririn Dwi Ariyanti Senyam-senyum Ditanya Rencana Nikah Usai Jonathan Frizzy Bebas Penjara
-
Kuasa Hukum Buka Suara Soal Alasan Raisa Gugat Cerai Hamish Daud
-
Harus Istirahat Total, Dwi Andhika Alami Tekanan Mental Akibat Penyakit Serius