Suara.com - Keputusan Ernest Prakasa yang memilih tutup akun Twitter usai dihujat karena komentari Presiden RI, Prabowo Subianto memberikan hadiah jam Rolex untuk pemain Timnas Indonesia beberapa waktu lalu cukup mencuri perhatian.
Menurut Pandji Pragiwaksono, kebanyakan orang salah paham terkait keputusan Ernest Prakasa tutup akun Twitter tersebut.
Pandji Pragiwaksono mengatakan Ernest Prakasa sebenarnya sudah ingin tutup akun Twitter sejak lama, bukan karena tak tahan dihujat netizen akibat cuitannya soal jam Rolex untuk pemain Timnas Indonesia.
"Nah banyak orang salah paham Ernest tutup akun karena komen soal jam Rolex. Padahal Ernest sudah pengen tutup akun dari kapan tahun," kata Pandji Pragiwaksono dilansir dari Youtube Big Alpha, Selasa 17 Juni 2025.
Pelawak 46 tahun ini menilai sutradara film Cek Toko Sebelah tersebut justru salah satu publik figur yang betah main Twitter di tengah hujatan netizen padanya.
Karena sebelum membuat cuitan soal jam Rolex, Pandji Pragiwaksono mengatakan Ernest Prakasa pernah dihujat habis-habisan karena pura-pura diculik sebagai strategi marketing.
"Ernest justru orang yang paling betah digituin dari dulu, dari zaman pura-pura diculik. Itu jauh lebih parah, yang ternyata campaign," ujar Pandji Pragiwaksono.
Menurut Pandji Pragiwaksono, hujatan yang diperoleh Ernest Prakasa usai membuat cuitan soal jam Rolex tak sebanding dengan hujatan yang diperolehnya ketika pura-pura diculik tersebut.
"Nah Ernest waktu ngomongin Rolex emang ramai, tapi ramainya nggak ada apa-apanya sama yang dia biasa terima," lanjutnya.
Baca Juga: Beda Pidato Ahmad Dhani dan Besan di Nikahan Al Ghazali: Yang Satu Malah Curhat
Sayangnya, Ernest Prakasa memutuskan tutup akun Twitternya di kala cuitannya soal jam Rolex untuk pemain Timnas Indonesia mendapat banyak hujatan.
"Nah masalahnya dia tutup akun timingnya memang berdekatan sama itu. Tapi, ya dia dan kebanyakan orang emang udah capek karena Twiter udah nggak kayak dulu gitu," ujar Ernest Prakasa.
Sebelumnya, Ernest Prakasa melalui unggahan di Instagram Story menjelaskan alasannya tutup akun Twitter.
"Akhirnya gue mengikuti jejak Raditya Dika, Ferry Irwandi, dan banyak teman-teman yang lain untuk meninggalkan platform Twitter atau X," tulis Ernest Prakasa.
Meski terdengar sepele, keputusan berhenti aktif dari X ternyata bukan hal mudah untuk diambil aktor, produser, dan sutradara film ini.
"Setelah sekian lama tergoda, tapi masih bimbang," kata Ernest Prakasa.
Ernest Prakasa mengakui, Twitter atau X adalah salah satu wadah media sosial yang sebenarnya cukup menyenangkan.
Namun sejak beberapa waktu belakangan, media sosial tersebut tidak jadi tempat berbagi pendapat yang baik di mata Ernest Prakasa.
"Menyenangkan kok, tapi sudah enggak berfungsi sebagaimana mestinya lagi," ujar aktor film Cek Toko Sebelah ini.
Ernest Prakasa sendiri sebelumnya biasa memanfaatkan akun X untuk menyampaikan opininya terhadap isu-isu sosial dan politik yang sedang ramai disorot.
Tak jarang, opini Ernest Prakasa viral karena mengundang pro kontra di kalangan sesama pengguna X.
Sebelum mengumumkan penutupan akun, apa yang Ernest Prakasa sampaikan di X pun sempat membuatnya mendapat sorotan juga.
Ernest Prakasa mempertanyakan hadiah jam Rolex dari Presiden Prabowo Subianto untuk para pemain tim nasional sepak bola Indonesia, atas keberhasilan lolos ke babak keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dalam tulisannya di X, Ernest Prakasa mempertanyakan kepantasan pembagian jam mewah tersebut, saat sebagian besar rakyat Indonesia sedang berkutat dengan keterpurukan ekonomi.
Semua orang, termasuk Ernest Prakasa, tahu betul bahwa satu jam Rolex saja bisa dibanderol dengan harga ratusan juta Rupiah.
Dengan pembagian hadiah jam Rolex merata ke seluruh pemain beserta staf, Ernest Prakasa merasa wajar kalau dirinya juga bertanya dari mana anggaran Prabowo Subianto.
Sayangnya, kritik dan rasa penasaran Ernest Prakasa malah dibalas kritik dan cibiran dari pengguna X lain.
Berita Terkait
-
Dihujat Gegara Bela Anies Baswedan, Pandji Pragiwaksono Punya Alasan Masih Betah Main Twitter
-
Ramai Eksplorasi Nikel Raja Ampat, Pandji Pragiwaksono Sebut Boleh Saja Asalkan Bukan di Geopark
-
Pandji Pragiwaksono Khawatir Orang Peduli Raja Ampat Cuma karena Benci Rezim Prabowo
-
Gustiwiw Berpulang Saat Tengah Naik Daun, Pandji Pragiwaksono: Itu Berkah
-
Respons Kocak Pandji Pragiwaksono Saat Lihat Debat Sengit Kuasa Hukum Roy Suryo Vs Aryanto Sutadi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Mama Amy Boleh Pulang dari Rumah Sakit Usai Operasi, Raffi Ahmad Ungkap Kondisi Terkini
-
Venna Melinda Sebut Verrell Bramasta Makin Kurus Sejak Jadi Anggota DPR
-
Luvia Band Rilis Lagu "Buang Garam di Laut": Soundtrack Sempurna untuk Move On
-
Teka-teki Mayat Perempuan di Tesla, Diduga Kuat Pacar D4vd karena Tato di Jari Telunjuk
-
Gugat Ulang Reza Gladys, Nikita Mirzani: Nanti Aku Tambahin Jadi Rp500 Milyar
-
Nikita Mirzani Bawa Sosok yang Bikin Dirinya Ulas Produk Reza Gladys ke Sidang
-
Lita Gading Soroti Latar Pendidikan Iyeth Bustami di DPR: Lulusan Paket C
-
Dibocorkan Sahabat, Ini Kondisi Memprihatinkan Tasya Farasya Usai Gugat Cerai
-
Lebih dari Sekadar Cekcok, Bongkar 5 Fakta di Balik Kisruh Dosen Viral yang Bikin Heboh Malang
-
KPU Rahasiakan Ijazah Capres dan Cawapres, Hotman Paris: Mau Lindungi Seseorang?