3. Singgung Soal Budget 6 Miliar
Lebih lanjut, menurut Hanung Bramantyo budget Rp6,7 miliar itu wajarnya hanya sampai tahap previs yaitu kumpulan storyboard berwarna yang digerakkan dengan bantuan animator.
Jika sampai yang ditayangkan oleh Merah Putih One For All adalah tingkat previs akan wajar jika penonton tidak memberi respons positif.
"Kalo itu yang ditayangkan, sudah pasti penonton akan resisten. Ibarat membangun rumah, belum dipelur semen dan lantainya masih cor-coran kasar," tegas Hanung.
4. Pertanyakan Bantahan Produser Soal Bantuan Pemerintah
Film yang berdurasi 70 menit ini ramai diduga menerima dana bantuan pemerintah apalagi jadwal tayangnya yang bertepatan dengan HUT RI.
Namun dugaan tersebut dibantah oleh produser eksekutif Merah Putih One For All yang mengaku tidak menerima serupiah pun dari pemerintah.
Hal itu lantas dipertanyakan oleh Hanung lewat Instagram storynya yang tidak percaya dengan bantahan tersebut.
“Trus kenapa buru-buru tayang? Ironisnya kok bisa dapet tanggal tayang di tengah 200 judul film Indonesia ngantri tayang?”
5. Unggah Ulang Story Irene Umar
Tak lama setelah membuat story tersebut, Hanung Bramantyo kemudian mengunggah ulang story Irene Umar, Wamen Ekraf.
Story Irene itu menanggapi ramainya spekulasi netizen atas pendanaan Merah Putih One For All.
Baca Juga: Mengapa Film Animasi Merah Putih One for All Dikritik Tajam?
Irene Umar sendiri menegaskan jika pihaknya tidak memberikan bantuan finansial dan promosi pada film.
Itu tadi beberapa tanggapan Hanung Bramantyo soal film Merah Putih One For All yang sedang ramai disorot.
Sudah nonton trailer merah Putih One For All? Menurutmu sendiri bagaimana filmnya?
Kontributor : Safitri Yulikhah
Berita Terkait
-
Komentari Kualitas Merah Putih One For All, Ifan Seventeen Ajak Masyarakat Tunggu Film Animasi PFN
-
Terus Dihujat, Film Merah Putih: One for All Hanya Dapat 16 Layar di Bioskop
-
Ifan Seventeen Tegaskan Film Merah Putih Bukan Produksi PFN, Tak Pakai Uang Negara!
-
Produser Janjikan Film Merah Putih: One for All Lebih Bagus dari Trailer
-
Animator Luar Negeri Ngaku 6 Karyanya Dicuri oleh Film Merah Putih: One For All
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
5 Film Indonesia Original Netflix 2025, Terbaru Lupa Daratan
-
Bukan Resepsi Kedua, Amanda Manopo Bakal Gelar Syukuran Pernikahan Bareng Keluarga
-
Urutan Film Now You See Me, Biar Gak Bingung Pas Nonton Now You Don't
-
Kilau Nancy Ajram: Perkawinan Spektakuler Musik dan Mode dalam Balutan Gaun Ivan Gunawan
-
Sinopsis Film Hotel Mumbai: Potret Ngeri dan Heroik di Balik Tragedi Serangan Teror 26/11
-
Perjalanan Davika Hoorne dan Ter Chantavit, Bertemu di Film Pee Mak hingga Berlabuh ke Pelaminan
-
Jefri Nichol Ditelepon Ameera Khan Saat Live Main Game, Ekspresi Panik Jadi Sorotan
-
Isu Perundungan Bawa Fedi Nuril Tampil di Film Horor "Qorin 2"
-
Pelaku Hiburan Tolak Gelar Pahlawan Nasional Soeharto, Ada Sineas hingga Musisi
-
Deretan Film Adipati Dolken dan Mawar De Jongh, Terbaru Whats Up with Secretary Kim?