- Wanda Hamidah berangkat ke Gaza dalam misi kemanusiaan.
- Tak sanggup hanya menonton penderitaan dan pembunuhan rakyat Palestina.
- Mengambil sikap nyata melawan ketidakadilan dan genosida.
Suara.com - Artis sekaligus aktivis sosial Wanda Hamidah mengungkapkan tekad bulatnya untuk berangkat ke Gaza bersama misi kemanusiaan Global Sumud Flotilla.
Dia menegaskan alasannya sederhana, yakni karena tak sanggup lagi hanya menjadi penonton atas penderitaan rakyat Palestina.
"Mengapa saya ingin pergi ke Gaza? Jawabannya sederhana. Saya tidak bisa hanya melihat orang-orang Palestina dibunuh secara brutal dari hari ke hari oleh zionis Israel, dari bayi hingga orang tua, bahkan yang ada di dalam kandungan," tulis Wanda di akun Instagram pribadinya pada Kamis, 18 September 2025.
Menurut Wanda, panggilan tersebur lahir dari sisi kemanusiaan sekaligus naluri seorang ibu.
Dengan memiliki empat orang anak, dia mengaku mudah membayangkan perasaan keluarga Palestina yang kehilangan orang-orang tercinta.
"Saya adalah ibu dari empat orang anak, seorang anak perempuan, seorang saudara perempuan, dan seorang teman baik. Aku tak bisa membayangkan diriku tanpa mereka," lanjut Wanda.
Wanda menegaskan warga Gaza punya hak yang sama untuk hidup aman dan layak.
Ketidakadilan yang terus terjadi membuatnya merasa wajib mengambil sikap nyata.
"Begitu pula dengan warga Gaza. Mereka memiliki hak untuk hidup sebagai manusia seperti kita. Dan jika kita tidak melakukan apapun terhadap genosida yang terjadi setiap hari di depan mata kita, saya merasa seperti kita menormalkan pembunuhan brutal... kejahatan kemanusiaan yang tak terbayangkan," tegasnya.
Baca Juga: Felix Siauw Ungkap Kabar Dunia yang Terlewatkan Akibat Isu di Indonesia: Eskalasi Genosida di Gaza
Wanda Hamidah tak menampik kondisi batinnya ikut terguncang setiap kali menyaksikan kabar pembantaian warga Palestina.
Rasa putus asa bahkan sempat menghantuinya.
"Ketika kita mulai menormalkan zionis, perilaku monster-monster itu. Aku merasa seperti sampah. Aku merasa tidak berguna. Saya merasa tidak punya arti dalam hidup lagi. Hidup saya tidak bisa normal lagi," beber Wanda.
Karena itu, diq mengkritik sikap pasif publik yang menganggap tragedi kemanusiaan hanya sekadar tontonan di tengah aktivitas sehari-hari.
"Anda tidak bisa menjadikan genosida sebagai bisnis seperti biasa, seperti Anda menonton genosida, Anda makan, menonton, Anda tidur, menonton, Anda arisan, menonton, Anda bermain padel. Anda tidak bisa. Jadi di sini saya dengan senang hati dan sehat berlayar ke Gaza," imbuh Wanda.
Sebagai informasi, Wanda Hamidah menjadi satu-satunya perwakilan dari Indonesia yang ikut berlayar bersama Global Sumud Flotilla.
Berita Terkait
-
Jerry Greenfield Pendiri Es Krim Ben and Jerrys Mundur, Merasa Dibungkam Unilever Soal Gaza
-
Gaza Diblokade, Warga Israel Geruduk Rumah Netanyahu: Akhiri Perang!
-
Dua Pekan Tertahan di Tunisia, Air Mata Haru Iringi Pelayaran Wanda Hamidah ke Gaza
-
Balap Sepeda Vuelta Espana Dihentikan Mendadak karena Demo Pro-Palestina
-
Profil Hannah Einbinder, Pemenang Emmy Serukan Free Palestine di Panggung
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Kenapa The Great Flood Disebut Mirip Film Sore: Istri dari Masa Depan?
-
Mau Poligami, Insanul Fahmi Ogah Ceraikan Inara Rusli dan Istri Sah: Laki-Laki Harus Tanggung Jawab
-
Sinopsis Film The SpongeBob Movie: Search for SquarePants, Siap Tayang di Bioskop 24 Desember 2025
-
Diserang Avatar, Sanggupkah Agak Laen: Menyala Pantiku! Capai 9 Juta Penonton?
-
Siapa Sosok Inisial R Diduga Kekasih Baru Aura Kasih?
-
Nekat atau Strategi? Film Timur Hadapi Gempuran Avatar: Fire and Ash di Bioskop Akhir Pekan Ini
-
Review The Great Flood: Film Bencana atau Sci-Fi? Cerita Ambisius yang Kehilangan Arah
-
Im Si Wan dan Seol In Ah Bakal Beradu Akting di My Guilty Person, Intip Sinopsisnya!
-
Avatar: Fire and Ash Menggila di Bioskop Indonesia, The Conjuring Tinggal Tunggu Waktu Tergeser
-
Aura Kasih Ikut Terseret Isu Ridwan Kamil, Lisa Mariana Diduga Sindir Lewat Lagu