Arie Kriting Sindir Kasus Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bawa-bawa Sengkuni dan Konspirasi Asing

Suara.com - Komika Arie Kriting turt memberi tanggapi isu keracunan massal yang menimpa pelajar akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang belakangan ramai diperbincangkan.

Melalui akun X-nya, Arie Kriting membangun sebuah analogi menggunakan latar Kerajaan Hastinapura, sebuah kerajaan legendaris dalam wiracarita Mahabharata.

Suami Indah Permatasari ini menggambarkan kasus keracunan tersebut seolah-olah terjadi di kerajaan fiktif itu untuk menyindir pola penanganan dan narasi yang mungkin muncul.

"Di Kerajaan Hastinapura lagi ada kasus keracunan massal karena makan siang yang dibagikan kepada pelajar," cuitan Arie Kriting soal kasus keracunan murid akibat MBG pada akun X-nya, Kamis 25 September 2025.

Tak berhenti di situ, Arie melanjutkan analoginya dengan memunculkan karakter licik dari Mahabharata, Sengkuni, yang dikenal ahli dalam memutarbalikkan fakta dan menciptakan fitnah.

Dalam cuitannya, Arie menggambarkan bagaimana sosok seperti Sengkuni akan mengalihkan isu dari kualitas makanan sebagai masalah inti ke narasi konspirasi yang menyalahkan pihak luar.

"Sengkuni: Ini pasti karena pidato Sang Raja di Konfrensi Persatuan Bangsa Bangsi yang berani, tegas dan membuat bangsa barat ketakutan. Ini konspirasi asing," lanjut Arie Kriting.

Sindiran ini secara efektif menyoroti kecenderungan untuk mencari kambing hitam atau menyalahkan 'konspirasi asing' setiap kali terjadi masalah besar di dalam negeri, alih-alih melakukan evaluasi dan introspeksi internal.

Cuitan bernada sarkasme tersebut sontak disambut tawa dan komentar setuju dari para netizen yang langsung memahami arah sindiran sang komika.

Baca Juga: Kontras Hidup Tasya Farasya, Hotel Rp 75 Juta per Malam dan Tuntut Nafkah Rp100 Perak

"Hai antek-antek asing, kira-kira begitu ya bang," kata @robby**.

"Konspirasi baru, MBG disusupi asing," kata @_zzulfik**.

"Coba Bang Arie ngetik gini di TikTok, dijamin langsung diangkat jadi komisaris dewan purbuzzer-an auto disembah-sembah wkwkwk," kata @alblan***.