- Pihak lapas menyatakan kalau kasus Ammar Zoni bukan soal pengedar narkoba.
- Pihak lapas sempat menggeledah kamar Ammar yang juga berisi delapan orang tahanan, dan ditemukan barang bukti ganja.
- Pihak lapas mengaku kecolongan, dengan masuknya ganja ke dalam tahanan.
Suara.com - Teka-teki mengenai kasus terbaru yang menjerat Ammar Zoni hingga membuatnya dibuang ke Nusakambangan akhirnya terjawab.
Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Brigjen Pol (Purn) Mashudi, angkat bicara untuk meluruskan simpang siur informasi yang beredar.
Menurut Mashudi, kasus ini bukanlah soal peredaran narkoba besar seperti yang dibayangkan banyak orang, melainkan temuan dari razia rutin yang sudah terjadi sejak awal tahun.
"Jadi sebetulnya kami sampaikan, kasus masalah Ammar Zoni ini pada bulan Januari, sudah lama yang lalu," kata Mashudi dalam wawancara yang diunggah di kanal YouTube Intens Investigasi pada Senin, 20 Oktober 2025.
Mashudi menjelaskan, kasus ini bermula saat petugas lapas melakukan penggeledahan rutin.
Di dalam kamar yang dihuni oleh tujuh orang, termasuk Ammar Zoni, petugas menemukan barang bukti.
"Pada saat penggeledahan saat itu, satu kamar ada tujuh orang, salah satunya Ammar Zoni. Ditemukanlah itu ganja satu linting," ujarnya.
Setelah temuan itu, proses hukum langsung berjalan. Ammar Zoni sempat diisolasi selama 40 hari sebelum kasusnya dilimpahkan ke Polsek Cempaka Putih.
Baca Juga: Aditya Zoni Soroti Pernyataan Ditjen Pas Soal Kasus Ammar Zoni: Kenapa Dibawa ke Nusa Kambangan?
Kasus ini terus bergulir hingga akhirnya pada 8 Oktober 2025, statusnya naik menjadi SP2 dan dilimpahkan ke Kejaksaan.
Dirjenpas pun dengan tegas membantah narasi bahwa Ammar terlibat dalam jaringan peredaran narkoba di dalam lapas.
"Salah satu komitmen disampaikan bahwa itu bukan peredaran. Namun hasil razia rutin yang dilakukan petugas-petugas kita. Ini salah satunya miss (kesalahpahaman) kita luruskan di sini, bukan untuk peredaran narkoba," imbuh Mashudi.
Lalu, bagaimana bisa ada ganja di dalam sel? Menjawab pertanyaan ini, Mashudi mengakui adanya kelengahan dari petugas saat jam besuk.
"Dari hasil pemeriksaan kita, ini pada saat ada kunjungan, salah satunya diselipkan itulah. Petugas kita barangkali lengah begitu saat jam besuk, itu diselipkan," ucapnya.
Kasus ini memang mengundang sejumlah pertanyaan. Seperti diketahui, Ammar bersama beberapa tahanan lain dipindahkan ke penjara Nusakambangan.
Berita Terkait
-
Aditya Zoni Soroti Pernyataan Ditjen Pas Soal Kasus Ammar Zoni: Kenapa Dibawa ke Nusa Kambangan?
-
Keluarga Bongkar Pemindahan Ammar Zoni ke Nusakambangan Tanpa Pemberitahuan, Dianggap Langgar SOP
-
Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
-
Minta Sidang Tatap Muka, Ammar Zoni Janji Akan Buka-bukaan
-
Ammar Zoni Ngaku Diperas Rp300 Juta, Pengacara: Kalau Enggak Dikasih, Kasusnya Dinaikkan
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
Terkini
-
Kemal Palevi Soroti Kasus Siswa Adukan Kepsek ke Orang Tua: Mental Tempe!
-
Mualaf, Farel Prayoga Ungkap Alasan Sampai Ucap Syahadat 2 Kali
-
Habib Umar bin Hafidz Cucu Nabi Muhammad dari Garis Keturunan Siapa?
-
Manggung dengan Outfit Syar'i, Sivia Azizah Eks Blink Tuai Pro dan Kontra
-
Habib Umar bin Hafidz Ternyata Mau Tampil di Podcast Deddy Corbuzier atas Inisiatif Sendiri
-
Bikin Ngakak, Arafah Rianti Parodikan Kisah Na Daehoon dan Jule Bareng Daffa Wardhana
-
Pak Tarno Jadi Korban, Ditipu Puluhan Juta oleh Wanita yang Terhubung dengan Tersangka Kasus Ashanty
-
Farel Prayoga Ternyata Mualaf, Ungkap Kisah 2 Kali Ucap Syahadat Demi Meyakinkan Diri
-
Aditya Zoni Soroti Pernyataan Ditjen Pas Soal Kasus Ammar Zoni: Kenapa Dibawa ke Nusa Kambangan?
-
Nama Omara Esteghlal Dicatut Kirim Pesan Cabul, Waspada Nomor WA Ini