Suara.com - Selama ini tidur siang diketahui dapat memberikan berbagai manfaat seperti mempertajam daya ingat dan mengembalikan energi tubuh yang hilang karena kelelahan. Namun sebuah penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal 'Archives of Disease in Childhood' justru menemukan bahwa tidur siang dapat menganggu kualitas tidur anak di malam hari.
Dalam penelitian ini disebutkan bahwa tidur siang di atas usia dua tahun bisa memperpanjang jumlah waktu yang dibutuhkan bagi anak untuk tertidur dan memperpendek jumlah waktu tidur malamnya.
"Dampak dari tidur malam di masa tumbuh kembang anak-anak sangat berpengaruh untuk kesehatannya, namun belum ada bukti cukup untuk menunjukkan manfaat tidur siang yang panjang," kata peneliti Karen Thorpe dari Queensland University di Australia.
Untuk mendapatkan dampak tidur siang dan kualitas tidur malam terhadap perilaku, kognisi, dan fisik anak-anak, peneliti menemukan 26 studi yang relevan dari 781 total studi. Mereka mengumpulkan data dan temuan. Hasil menunjukkan bahwa tidur siang berdampak pada terganggunya kualitas tidur malam anak-anak. (Zeenews)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar