Suara.com - Lelaki yang memiliki masalah dengan ketidaksuburan akan segera mendapatkan cara baru untuk bisa menghamili pasangannya.
Pasalnya ilmuwan Prancis melalui uji coba laboratorium selama 15 tahun mengklaim berhasil menciptakan sel sperma manusia secara utuh. Mereka berharap penelitian ini bisa membantu puluhan ribu pasangan yang didera masalah kesuburan.
CEO Kallistem, Isabelle Cuoc mengatakan bahwa melalui temuan timnya, lelaki yang mengalami masalah kesuburan bisa menempatkan sel sperma mereka untuk dimatangkan di laboratorium.
"Kami adalah yang pertama yang menemukan metode untuk menciptakan spermatozoa in vitro utuh untuk dilakukan In Vitro Vertilization (IVF)," kata Isabelle Cuoc.
Sayangnya proses pematangan sperma ini membutuhkan waktu selama 72 hari dan belum tentu berhasil. Dan hingga kini, Kallistem baru berhasil saat melakukan uji coba pada spermatogonia milik monyet, belum pada uji coba manusia.
Namun Kallistem begitu optimis dengan temuannya hingga mempublikasikan hak paten untuk metode fertilisasi ini. Hal ini memicu kontra pada sebagian ahli kesuburan lelaki.
"Selama uji coba perusahaan harus menentukan seberapa efektif proses ini pada manusia. Yang harus diperhatikan juga bahwa ada lelaki yang mengalami ketidaklengkapan sperma, karena faktor genetik, apakah metode ini juga bisa dilakukan," kata Nathalie Rives, manajer sebuah klinik kesuburan di Prancis.
Rencananya dua tahun ke depan, 2017 mendatang Kallistem bisa melakukan uji klinis ke manusia. Jika berhasil, Kallistem bisa mengeruk keuntungan yang besar dengan menyediakan teknologi ini, dengan estimasi pemasukan sekitar 4 Milliar dolar AS per tahunnya.
Di Amerika Serikat, masalah kesuburan mempengaruhi sekitar 4,7 juta orang. Masalah ini juga diketahui lebih banyak mempengaruhi perempuan dibanding kaum lelaki karena mereka merasa tertekan tidak dapat hamil dan mendapatkan keturunan. (Medical Daily)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental