Suara.com - Dari berbagai keluhan yang dirasakan saat bangun tidur, nyeri pinggang paling sering dialami oleh banyak orang. Salah satu penyebabnya bisa dipengaruhi oleh kebiasaan bangun tidur yang salah.
Menurut dokter spesialis ilmu kedokteran fisik dan rehabilitasi dari Klinik Flex Free, Ferius Soewito, pada orang yang memiliki keluhan nyeri pinggang, kebiasaan bangun tidur yang salah bisa makin memperparah keadaannya. Oleh karena itu, mereka yang memiliki keluhan nyeri pinggang tak boleh sembarangan saat bangun dari ranjangnya.
"Posisi saat bangun yang benar itu yang tidak mengganggu tulang belakang yakni, lutut ditekuk dan badan dimiringkan dulu baru bangun. Kalo yang udah nyeri pinggang, pola bangun seperti ini harus dibiasakan," katanya pada temu media bertajuk 'Rehabilitasi Muskuloskeletal' di Jakarta, Selasa (9/6/2015).
Posisi bangun tidur yang tepat ini, lanjut Ferius, dimaksudkan untuk menjaga agar tulang belakang tetap lurus. Pasalnya keluhan nyeri pinggang biasanya merujuk adanya ketidakselarasan di bagian tulang belakang.
"Posisi bangun tidur yang salah dapat menyebabkan tekanan pada tulang belakang dan otot sekitarnya sehingga merasa sesak dan sakit setelah bangun. Oleh karena itu ubah posisi bangunnya," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental