Suara.com - Tanya:
Selamat sore Dokter,
Assalamualaikum Dok. Saya kok sering sembelit kenapa ya, Dok? Bagaimana cara mengatasinya? Memang saya punya kebiasaan makan yang tidak sehat. Terima kasih, Dok.
Nana
Jawab:
Halo, selamat sore Nana,
Konstipasi atau sembelit adalah kondisi dimana seseorang sulit atau bahkan sama sekali tidak bisa buang air besar (BAB) secara teratur. Bila mengalaminya, Anda biasanya akan mengalami gejala-gejala tertentu. Misalnya, tinja menjadi keras dan padat dengan ukuran sangat besar atau sangat kecil.
Keluhan ini merupakan penyakit yang sangat umum. Penyakit ini dua kali lebih banyak dialami perempuan daripada lelaki, terutama pada masa kehamilan. Konstipasi juga lebih sering terjadi pada manusia lanjut usia (lansia).
Penyebab konstipasi pada seseorang bisa lebih dari satu. Ada beberapa faktor pemicu yang bisa memengaruhinya seperti kurang minum, kurang konsumsi serat, perubahan pola makan, serta kebiasaan mengabaikan keinginan untuk BAB.
Selain gaya hidup yang kurang sehat, konstipasi juga dapat disebabkan oleh efek samping obat-obatan tertentu dan kondisi mental seperti kecemasan dan depresi.
Perubahan pola makan dan gaya hidup dianjurkan sebagai penanganan pertama untuk mengobati konstipasi. Langkah penanganan ini meliputi:
1. Meningkatkan konsumsi serat per hari secara bertahap.
2. Banyak minum air putih.
3. Lebih sering berolahraga.
4. Tidak mengabaikan keinginan untuk ke toilet dan mengatur jadwal buang air besar agar bisa dilakukan dengan leluasa dan nyaman.
Segera periksakan diri ke dokter jika tidak ada perubahan dalam hal BAB Anda atau terdapat komplikasi dari keadaan di atas seperti adanya perdarahan dari rektum (anus), adanya penurunan berat badan yang drastis tanpa sebab yang jelas.
Dengan melakukan pemeriksaan ke dokter akan diketahui penyebabnya dan cara penanganannya secara tepat.
Terima kasih, semoga bermanfaat.
Dijawab oleh dr. Deffy Leksani Anggar Sari
Sumber: www.meetdoctor.com
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara